Sosok.ID - Nasib malang, dialami oleh sosok pria yang mengorbankan organnya untuk calon ibu mertua.
Pria ini, pada suatu ketika rela mendonorkan ginjalnya yang berharga.
Ginjal itu diberikan untuk orang tua dari kekasih yang sangat ia cintai.
Hubungan mereka hanya sebatas pacaran, belum menikah.
Namun ironi, tak lama setelah operasi donor ginjal, pria itu diputuskan oleh kekasihnya.
Kisah ini dibagikan sendiri oleh sosok pria yang mengalaminya, Uziel Martinez.
Dikutip dari Daily Star, Uziel merupakan seorang guru dari Baja, California, Meksiko.
Uziel membagikan kisah percintaannya melalui sosial media TikTok dan menjadi viral.
Uziel tidak menyangka, setelah ginjalnya diberikan kepada calon ibu mertua, justru ia dicampakkan.
Tak lama kemudian wanita itu menikahi pria lain.
"Aku menyumbangkan ginjal untuk ibunya, dia meninggalkanku dan menikah sebulan kemudian," cerita Uziel di sosial media.
Kisah yang ia bagikan secara singkat mendadak heboh dan menerima banyak perhatian dari netizen.
Tak sedikit yang memberikan semangat kepadanya.
Seorang netizen bahkan menyebut wanita itu telah kehilangan sosok lelaki hebat seperti Uziel.
"Jangan terlihat begitu sedih, dia kehilangan seorang pria hebat. Teruslah bergerak maju dan temukan wanita sempurna yang menghargai Anda," ujar netizen itu.
Setelah videonya viral, Uziel membuat video lain yang menyatakan keterkejutannya atas simpati warganet kepadanya.
Ia melanjutkan, hubungannya dengan sang mantan kekasih baik-baik saja.
Uziel bersikeras mengatakan bahwa dia tak menyimpan dendam apapun atas kejadian yang menimpanya.
"Sebenarnya aku baik-baik saja. Aku baik-baik saja secara emosional, aku pikir dia juga begitu," kata Uziel.
Pria itu menyebut, hubungannya dengan sang mantan tak bisa disebut sebagai teman. Tapi pula mereka tidak bermusuhan.
"Aku tidak menentangnya, kami berhubungan baik. Kami bukan teman, tetapi kami juga tidak saling membenci," katanya.
Warganet lantas meminta agar Uzier kelak tak lagi membuat kesalahan yang sama.
Saran itu ditanggapi candaan oleh Uziel.
"Kita hanya punya dua ginjal dan jika aku sudah memberikan satu (untuk orang lain)."
"Aku hanya punya satu lagi untukku, jadi aku tidak bisa melakukannya (lagi),” canda Uziel, menegaskan tidak akan mengulangi perbuatannya. (*)