Sosok.ID - Seorang suami tega menculik istrinya sendiri.
Bahkan, ia rela menggelontorkan uang senilai Rp 50 juta untuk membayar sejumlahpenculik demi menculik sang istri.
Rekayasa penculikan itu dilakukan oleh seorang pria asal Blora, Jawa Tengah yang berinisial S.
Bukannya tanpa sebab, S menculik sang istri SNW (22) karena ogah diceraikan.
Diketahui, S dan SNW sendiri memang tengah dalam proses perceraian di Pengadilan Negeri Agama Blora.
Tampaknya, S tak rela diceraikan oleh istrinya begitu saja.
Karena itu, ia membayar sejumlah orang untuk melakukan penculikan terhadap SNW.
Semula, S membayar lima orang untuk melakukan aksi penculikan di rumahnya pada Senin (20/12/2021) malam.
Namun, upaya penculikan tersebut gagal.
Tak menyerah, SNW lagi-lagi membayar penculik untuk melakukan aksi penculikan lagi pada Kamis (23/12/2021).
Melansir dari Tribun Jateng, kabar penculikan istri yang didalangi suaminya sendiri itu dibenarkan oleh Kasatreskrim Polres Blora, AKP Setiyanto.
"Para tersangka sudah menunggu korban di depan Pengadilan Negeri Agama Blora pada saat itu digelar sidang perceraian korban dengan tersangka," ucapnya.
Sebelum melakukan aksi penculikan pada Kamis itu, para penculik bayaran membuntuti kendaraan korban.
Kala itu korban baru saja menjalani sidang perceraian.
S sendiri juga ikut membuntuti menggunakan sepeda motor.
"Saat sampai di Jalan Blora Randublatung, Desa Semanggi, setelah para pelaku menganggap situasi aman.
"Kemudian para pelaku langsung menyalip mobil korban dan saat itu mobil tersangka langsung mengadang di depan mobil korban," ucapnya.
Para penculik bayaran pun langsung turun dari mobil dan menodong senjata tajam pada korban.
Mereka lantas meminta korban masuk ke dalam mobil mereka.
"Dalam upaya paksa membawa korban (SNW) para tersangka mengancam para korban dengan senjata tajam berupa celurit dan pedang.
"Bahkan dalam upaya paksa tersangka juga menyetrum korban dengan alat yang sudah disiapkan," jelas Setiyanto.
Usai berhasil menculik SNW, mereka lantas menyerahkannya pada S.
Korban lantas disekap dan diajak bersembunyi di hutan.
"SNW diajak bersembunyi dengan berpindah-pindah tempat dari hutan kayu putih kemudian berpindah lagi ke kandang ayam dan pindah lagi ke gubuk persawahan jagung di wilayah Kabupaten Bojonegoro," ucapnya.
Orang tua korban yang sadar anaknya diculik lantas melapor ke polisi.
Setelah menerima laporan, polisi langsung menangkap tiga tersangka, yakni MS, S, dan MOS.
Sementara tiga pelaku lainnya saat ini masih dalam tahap pengejaran.
(*)