Sosok.ID - Keputusan Reino Barack untuk putus dari Luna Maya sempat kejutkan banyak pihak.
Sebab, banyak ornag mengira asmara 5 tahun Luna Maya dan Reino Barack bakal berakhir di pelaminan.
Rencana ke pelaminan memang sempat ada di antara Luna Maya dan Reino Barack.
Namun belum sampai ke pelaminan, Reino Barack menyudahi asmaranya dengan Luna Maya.
Diakui Reino Barack, restu orang tua memang sempat menghalangi.
Ditambah lagi, Reino Barack mengaku dikecewakan dengan masa lalu Luna Maya.
Sayangnya, di saat Reino Barack menyudahi asmaranya, Luna Maya bak menolak untuk move on.
Sepuluh hati pasca putus, Reino Barack mengaku bahkan masih melayani Luna Maya.
Baca Juga: Tabiat Asli Sosok Syahrini Keluar saat Rapat Virtual, Member Bisnis Istri Reino Barack Kaget
Melansir tayangan Youtube via Nova.ID, Reino Barack akui restu ornag tuanya ikut andil dalam kandasnya asmara dengan Luna Maya.
"Restu orang tua itu penting sekali, apalagi kalau soal pernikahan,"
"Kalau yang namanya seorang ibu sudah, bukan kurang setuju ya, tidak setuju, kan harus dipertimbangkan dengan serius," kata Reino Barack.
Ditambah lagi masa lalu Luna Maya yang memberatkan Reino Barack untuk menerima apa adanya.
"Perjuangan itu tidak gampang karena, ya, kan gimana ya? Ada masa lalunya juga yang pahit,"
"Bukan salah siapapun. Cuma gimana ya, saya sudah menerima juga tidak gampang," lanjut Reino Barack.
Setelah putus, Reino Barack sebisa mungkin menjaga jarak dengan Luna Maya.
Namun Luna Maya tak berpendapat demikian.
Diungkap Reino Barack dalam tayangan Hot Room Metro TV (20/05), pasca putus, Luna Maya masih merongrong minta dilayani.
Terhitung 10 hari usai putus, Luna Maya desak Reino Barack untuk hadiri ulang tahunnya.
Reino Barack sendiri sudah puluhan kali menolak.
"Tanggal 16 Agustus saya menyudahi. 26-nya kan ulang tahunnya dia, saya udah batalin lah saya nggak mau pergi buat apa gak ada gunanya," kata Reino Barack.
Dengan berat hati Reino pun datang ke acara ulang tahun dari Luna Maya.
"Terus dia bener-bener minta tolong sebagai hadiah terakhir, toh saya nggak enak sama teman saya," ujar Reino Barack.
"Itu pun saya sudah menolaknya berpuluh-puluh kali,"
"Ya saya pergi tapi ya dalam keadaan yang nggak enaklah," pungkasnya.
(*)