Sosok.ID -Sebuah insiden menjijikan menimpa seorang pria yang tengah berada di kebunnya di Windsor, Inggris.
Sungguh apes, pria ini mengalami insiden 'hujan' limbah kotoran manusia yang berjatuhan dari pesawat.
Bukan hanya pria itu yang diguyur limbah kotoran manusia melainkan seluruh kebunnya juga bernasib serupa.
Insiden jatuhnya limbah kotoran manusia itu pun dibawa ke rapat forum penerbangan The Royal Borough Of Windsor & Maidenhead.
Di mana anggota dewan Karen Davies mengatakan dia "ngeri" mendengar insiden itu.
Davies menjelaskan bagaimana "seluruh taman, dan payung taman, dan dia (pemilik)" semuanya "tertutup" (kotoran manusia).
Melansir BBC, (19/10), insiden itu terjadi "cukup terpusat" di salah satu wilayah di Windsor pada pertengahan Juli.
Sebuah pesawat memiliki tangki khusus untuk menampung limbah toilet, dan isinya biasanya dibuang begitu pesawat mendarat.
Baca Juga: Joe Biden Makin Galak! Tegaskan Siap Bantai China Jika Perang Panas Meletus!
Anggota dewan untuk Clewer East mengatakan pada pertemuan itu bahwa dia dihubungi oleh seorang konstituen tentang insiden tersebut, menurut Layanan Pelaporan Demokrasi Lokal.
"Saya tahu sejumlah insiden terjadi setiap tahun dengan limbah beku dari pesawat, tapi ini tidak membeku dan seluruh kebunnya berceceran (kotoran manusia) dengan cara yang sangat tidak menyenangkan," katanya.
"Dia (pemiliki) sedang berada di kebun saat itu, jadi pengalaman yang sangat mengerikan."
"Semoga itu tidak pernah terjadi lagi pada warga kami."
Saking langkanya, John Bowden, anggota dewan untuk Eton & Castle, menyebut insiden itu sebagai "peluang satu banding satu miliar".
Dia menyarankan pihak maskapai untuk lebih hati-hati saat cuaca hangat yang mana kemungkinan kotoran manusia tidak sepenuhnya beku dalam tangki limbah.
Anggota dewan paroki Whitfield, Geoff Paxton, yang telah bekerja di bandara selama 40 tahun, menyebut insiden itu "sangat langka" dan sudah lama tidak dia lihat.
"Kami dulu memiliki masalah dengan es biru (kotoran manusia beku dan desinfektan) pada saat kedatangan tetapi itu karena toilet itu dulu bocor."
Menurutnya, toilet vakum di pesawat modern jauh lebih aman.
Namun, ketika ada tekanan yang lebih rendah di bawah 6.000 kaki [1.829m], "mungkin ada sesuatu yang keluar dari ventilasi di ketinggian rendah", katanya.
(*)