Sosok.ID - Bukan sebuah rahasia, bahwa penyanyi Ashanty dikenal sebagai sosok ibu sambung idaman.
Ashanty masuk ke dalam kehidupan Aurel dan Azriel Hermansyah ketika Anang Hermansyah sedang berada di masa sulit.
Ketika itu, Anang hidup di rumah sempit di daerah ruko radio dalem pasca-bercerai dengan penyanyi Krisdayanti.
Meski lahir dari rahim sang diva Tanah Air, namun Aurel dan Azriel selama lebih dari 10 tahun dibesarkan oleh Ashanty.
Orang yang menemani Aurel dan Azriel tumbuh dewasa adalah Ashanty.
Kekompakan keluarga Anang Hermansyah dan Ashanty sontak menjadi contoh bagi banyak orang.
Pasalnya, meski statusnya ibu sambung, namun Ashanty memperlakukan anak-anak Krisdayanti dengan sangat adil.
Ashanty menyayangi ke-empat anaknya, tanpa membeda-bedakan mana anak kandung dan mana anak sambung.
Baca Juga: Atta Halilintar Bongkar Perlakuan Ashanty dan Krisdayanti kepada Aurel Hermansyah yang Sedang Hamil
Namun, selaiknya hubungan anak dan orang tua, Ashanty juga tak jarang bertengkar dengan Aurel Hermansyah.
Dikutip dari Kompas.com, hal ini disampaikan Ashanty kepada Natasha Wilona saat mengisi sebuah konten.
Menurut Ashanty, sebelum Aurel menikahi Atta Halilintar, dia bisa bertengkar sebanyak 3 kali dalam seminggu.
"Bunda sama Aurel dulu seminggu bisa tiga hari berantem, empat hari baik. Pasti orang tua sama anak seperti itu," ujar Ashanty melalui kanal YouTube Natasha Wilona, dikutip Jumat (24/9/2021), via Kompas.com.
Baca Juga: Seksi, Dikritik Makin Tua Makin Doyan Umbar Aurat, Ashanty: Ini Seni!
Natasha Wilona kemudian menyebut, kadang ibu dan anak adu argumen ketika berurusan tentang hubungan asmara buah hati mereka.
Diakui Ashanty, dia dan Aurel Hermansyah juga pernah bertengkar karena masalah demikian.
"Hanya itu doang yang bikin kita berantem," kata Ashanty.
"Jadi misalnya 'mau pulang jam segini ya'. 'Enggak' (aku bilang). 'Aku dekat sama yang ini'. 'Enggak, bunda enggak suka', yang kayak gitu," kenang Ashanty.
Sebagai seorang ibu, kendati tidak memiliki ikatan darah, namun Ashanty memiliki firasat tentan calon pasangan anaknya.
Ikatan batin yang terbangun antara Ibu dan anak yang belasan tahun tinggal bersama membuatnya paham mana yang terbaik untuk putri sulungnya.
Tak jarang, Aurel yang melawan lantas membohongi Ashanty.
"Begitu dia selesai, baru deh sadar 'ih Bunda bener ya'. Tapi, pas ngejalaninnya bohong bohong, 'aku enggak pergi sama dia kok', ternyata pergi," kata Ashanty.
Bahkan suatu ketika, Ashanty sampai berderai air mata.
Saat ia sangat marah kepada Aurel Hermansyah atau anak-anaknya yang lain, Ashanty memang memilih untuk menangis.
"Karena sama anak aku enggak bisa marah yang gimana banget, sama keempatnya enggak bisa," kata dia.
Bukan tanpa alasan. Ashanty sadar betul amarah berpotensi memunculkan kalimat-kalimat tajam yang tidak seharusnya dilontarkan.
Oleh karenanya, menangis menjadi pilihan untuk menahan emosinya meledak.
"Ujung-ujungnya jadi nangis karena sudah enggak tahan, takutnya ucap sesuatu yang enggak boleh. Anaknya nangis juga," kata Ashanty.
Dia tidak ingin perasaan sakit hatinya ketika bertengkar dengan anak-anak juga kemudian menyakiti batin anak-anaknya. (*)