Sosok.ID - Sosok Hotman Paris memang dikenal sebagai pengacara yang tajir melintir.
Tak heran bila sosoknya kerap dijuluki sebagai Pengacara 30 Miliar.
Julukan itu sendiri disematkan pada Hotman Paris lantaran ia selalu mengenakan outfit berharga fantastis.
Dalam suatu kesempatan, Hotman Paris pernah diminta untuk mebeberkan harga dari benda-benda yang melekat pada badannya.
Pakaian, cincin lengkap dengan asesorisnya kala itu ditotal encapai Rp 30 miliar.
Dari situ lah, Hotman Paris dijuluki Pengacara 30 Miliar.
Kendati demikian, di atas langit mash ada langit, di atas Hotman Paris mash ada orang yang lebih kaya.
Pria lulusan S3 Hukum ini langsung dibuat insecure tat kala bertemu sosok mantan office boy (OB) ini.
Melansr dari Grid.ID, ia adalah Nurul Atik.
Ia merupakan seorang pengusaha sukses kelahiran Jepara, Jawa Tengah.
Sosoknya pernah menjadi bintang tamu dalam acara Hotman Paris Show, yang diunggah di kanal YouTube Hotman Paris Official pada 1 Agustus 2019 silam.
Dihadirkan bintang tamu yang lebih kaya darinya, Hotman Paris langsung mersa kalah saing.
"Aku kira selama ini aku yang paling sukses, ternyata baru dua udah saingan aku nih, ini Nurul Atik jujur deh, kau punya outlet restoran ayam 650 outlet?" tanya Hotman Paris
"Betul," Jawab Atik mantap.
Atik sendiri adalah sosok di balik restoran cepat saji bernama Rocket Chicken yang setiap outletnya memiliki minimal 40 bangku.
"Tampangmu nggak ada tampang orang kaya? 650 outlet ayam tersebar di seluruh Indonesia? Itu restoran atau warung kecil?" tanya Hotman.
"Iya (tersebar di berbagai wilayah di Indonesia), semua restoran, konsepnya kita restoran, bukan kios bukan rombong ya, jadi ada ketentuan tempat duduk itu minimal 40," ungkap Atik.
Dari ratusan outlet tersebut, Atik bisa meraup keuntungan fantastis.
"Ok, 650 outlet, setahun berapa itu penghasilan kotor?" tanya Hotman.
"Ini belum evaluasi ya, kalau 2018 kemarin omzet sekitar Rp 1,2 triliun," ungkap Atik.
Jika dihitung, artinya Atik bisa meraup pendapatan bersih ratusan miliar di tahun tersebut.
"Anggaplah keuntungan 15 persen, berarti untungnya Rp 180 miliar setahun," Hotman Paris memperjelas.
Pengacara kelahiran Batak ini lantas membahas masa lalu Atik yang pernah bergelut sebagai cleaning service.
"Katanya kamu bekas OB, bekas cleaning service, tahun berapa? Umur berapa tuh?" tanya Hotman Hotman.
"30 tahun yang lalu, saat umur 23 tahun, setelah lulus sekolah," aku Atik.
Rupanya, perjuangan Atik menjadi seorang OB tak udah.
Ia sering dihina oleh para pengunjung restoran tempan ia bekerja.
"Saya pertama itu jadi cleaning service, terus sempat tersinggung saya harus nahan, kenapa? begitu saya ngepel bersih ada temen-temen dari kampus diinjak-injak," kenang Atik.
"Terus dihina 'mas-mas ini diruangan ber AC kok pakai topi panas ya?', aduh sakitnya, terus diinjek-injek, saya bilang diem-diem sabar.
"Kok dia nya ngeledekin lagi, saya bilang 'mas kalau berani ambil topi silakan ambil, anda jagoan, saya gaji Rp 35 ribu, kalau saya nggak pakai topi, saya dikeluarin" ungkap Atik.
Rasa sakit hati menjadi pecut semangat bagi Atik untuk berkembang.
"Habis itu saya ada tekad, perjuangan, dari OB terus jadi asisten cook, motong-motong, masak-masak, habis itu ke kasir, habis itu jadi supervisor, sampai store manager, habis itu jadi audit pernah, area manager pernah,"
"Buka pertama Rocket Chicken 21 Februari 2010, sembilan tahun empat bulan," ungkap Atik.
Atas kesuksesannya, Nurul Atik bahkan menerima penghargaan Leader Market pada tahun 2012 dari Menteri Perindustrian.
(*)