Sosok.ID - Perseteruan antara mantan pasangan selebriti Atalarik Syach dan Tsania Marwa masih pelik.
Drama perceraian keduanya tak kunjung berakhir. Bahkan Atalarik Syach enggan memaafkan mantan istrinya di momen hari raya Idul Fitri.
Seperti diketahui, Atalarik Syach dan Tsania Marwa terlibat beragam permasalahan.
Mulai dari permasalahan harta gono-gini, penganiayaan hingga hak asuh anak.
Dilansir dari Grid.ID, Atalarik Syach meminta Tsania Marwa secara khusus untuk membuka kejujuran secara nasional, sejak dari awal bermasalah dengannya.
Karena kini masalah rumah tangganya telah menjadi konsumsi publik, Atalarik menutup pintu maafnya untuk Tsania Marwa.
"Saya gak mau bikin apa namanya, bikin masalah, masalah secara nasional tapi minta maaf nunggu Idulfitri di balik tembok," kata Atalarik Syach, Senin (5/4/2021), dikutip dari Grid.ID.
"Saya gak terima Idulfitri terus maap maapan di balik tembok," lanjut dia.
Atalarik Syach menuntut agar Tsania Marwa berbicara kepada publik mengenai yang sebenarnya terjadi.
Dia juga ingin agar tudingan-tudingan terhadap keluarganya dihilangkan.
"Ini siapa yang mau ngebersihin yang scoop-nya sudah tingkat nasional. Itu tuntutan saya, dan dia harus bicara secara detil apa yang dia perbuat, dari awal," sambung Atalarik Syach menambahkan.
"Tolong tuduhan dia, Tsania Marwa, terhadap abang saya dan adik saya itu, tolong diperbaikin di media secara nasional."
"Kenapa tuntuntan saya secara nasional karena dia gak secara nasional," kata dia.
Terkait anak, Tsania Marwa mengatakan bahwa ia telah terpisah dengan anaknya selama 4 tahun, di mana keinginannya bertemu sang buah hati selalu terhalang mantan suami.
Atalarik Syach, di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan, Senin (5/4/2021).
"Saya gak pernah bilang bahwa saya gak melarang dia ketemu anak pas keluar rumah, dia harus perbaiki itu, dia harus akui itu," ungkap Atalarik Syach menegaskan.
Jika Tsania Marwa membereskan konflik yang kini jadi gunjingan umum, Atalarik Syach sesumbar akan memberi kesempatan untuk memaafkan mantan istrinya.
"Memang itu banyak menganggap saya keras tapi tidak, saya cukup berdamai dengan masalah ini tidak mendendam inshaallah saya tidak membenci, saya tidak ada marah lagi."
"Tapi silahkan ini tolong kalau namanya sampah tolong diberesin dulu gitu." imbunya menyimpulkan.
Untuk diketahui, Tsania Marwa dan Atalarik Syach, sudah lama resmi bercerai pada 15 Agustus 2017.
Semenjak bercerai, meskipun hak asuh anak jatuh kepadanya, Tsania Marwa jarang bertemu buah hatinya karena kedua anaknya dibawa dan tinggal bersama Atalarik Syach.
Atalarik Syach sendiri sempat banding supaya hak asuh kedua anaknya jatuh di tangannya. Namun, putusan ditolak.
Tsania Marwa dan Atalarik Syach juga bertemu di meja hijau atas perkara harta gana-gini.
Atalarik Syach dan Tsania Marwa
Dalam putusan Pengadilan Agama Cibnong, Rabu (31/4/2021), gugatan Tsania Marwa dengan isi tuntutan sejumlah lebih kurang Rp5 Miliar tidak terbukti.
Tsania hanya mendapatkan 1 mobil dan 1 meja makan dari tuntutan gana-gini Rp 5 miliar.
Dalam sebuah kesempatan melalui curahan hatinya di media Instagram, Tsania Marwa mengatakan ia kesulitan bertemu dua anaknya.
Ia kerap mencuri-curi waktu untuk mengunjungi anak-anak di sekolah mereka.
Namun semenjak pandemi Covid-19, Tsania Marwa tak lagi dapat mencuri waktu menemui darah dagingnya sendiri di sekolah.
(*)