Sosok.ID - China mengerahkan kapal Induk di dekat Taiwan akan menjadi latihan militer rutin setiap harinya.
Ini sengaja dilakukan oleh China pada Senin (5/4) dalam merespons meningkatnya ketegangan hubungan dengan Taiwan.
Taiwan sendiri sebelumnya mengeluhkan aktivitas militer China di dekat wilayahnya karena menganggu stabilitas kawasan.
China sendiri sampai mengerahkan kapal induk Liaoning sebagai unsur kekuatan utama.
Dengan tagline "meningkatkan kemampuannya untuk menjaga kedaulatan nasional, keselamatan dan kepentingan pembangunan", China melaksanakan latihan ini, dilansir Reuters, Selasa (6/4).
“Latihan serupa akan dilakukan secara rutin di masa depan,” tambah angkatan laut, tanpa menjelaskan lebih lanjut.
Kementerian Pertahanan Taiwan sendiri melaporkan adanya pergerakan jet-jet tempur China di wilayah udara mereka.
Taiwan sendiri mengau akan "menangani dengan tepat" masalah tersebut.
Sementara itu Kementerian Pertahanan Jepang mengatakan pada hari Minggu bahwa Liaoning, dikawal lima kapal pengawal, telah transit di Selat Miyako dalam perjalanan ke Pasifik.
Global Times China melaporkan jika armada kapal perusak Tipe 055 baru yang kuat yang mulai beroperasi tahun lalu, adalah bagian dari grup kapal induk.
"Kombinasi kapal induk dan kapal perusak besar Type 055 akan menjadi konfigurasi standar kelompok tugas kapal induk China di masa depan," tambahnya.
Baca Juga: Waspada, Kapal Perang China dan AS Adu Sangar di Laut China Selatan Buntut Ketegangan yang Meningkat
Liaoning dan kapal kembarnya, Shandong, telah melakukan latihan atau berlayar di dekat Taiwan sebelumnya.
Pada Desember 2019, tak lama sebelum pemilihan presiden dan parlemen di Taiwan, Shandong berlayar melalui Selat Taiwan yang sensitif, sebuah langkah yang dikutuk oleh Taiwan sebagai upaya intimidasi.
Entah sampai kapan China akan terysmelakukan provokasi semacam ini.(*)
Sumber : Kontan