Sosok.ID -Kedengarannya konyol, tapi wanita ini mengklaim susah cari kerja gara-gara wajah.
Bukan karena buruk rupa atau bagaimana, wanita ini bolak-balik jadi pengangguran lantaran wajah yang terlalu cantik.
Bahkan gara-gara wajahnya, wanita ini sempat nyaris jadi korban hujatan kaum hawa seantero negeri.
Yah, siapa sih di dunia ini yang tidak membutuhkan pekerjaan?
Sebuah pekerjaan dengan penghasilan stabil sudah menjadi kebutuhan setiap orang di dunia ini.
Dan demi mencari nafkah, setiap orang akan berlomba-lomba mendapatkan pekerjaan yang baik.
Namun apa jadinya bila ada seorang wanita di dunia ini bersusah payah mencari kerja hanya karena wajahnya?
Konon kabarnya, wajah wanita ini bikin para istri pegawai yang satu kantor dengannya pernah melarang suaminya berangkat kerja.
Dilansir Sosok.ID dari Kompas.com dan Oddity Central, Minggu (7/3/2021) wanita ini dengan nasib malang ini adalah sarjana hukum di London, Inggris bernama Irina Kova.
Seperti sarjana pada umumnya, begitu lulus kuliah, Irina Kova langsung terjun ke dunia kerja, melamar pekerjaan impiannya.
Namun setelah berkali-kali mencoba, Irina Kova selalu ditolak pihak perusahaan yang dilamarnya.
Awalnya, Irina Kova mengira penolakan ini ada sangkut pautnya dengan kemampuannya sebagai pelamar.
Namun, seperti yang diwartakan oleh Oddity Central Irina Kova kemudian mengaku tak bisa mendapatkan pekerjaan gegara wajahnya yang kelewat cantik.
Penampilan sehari-hari, Irina Kova si pelamar tercantik se-Inggris Raya
Saking cantiknya, wanita berusia 33 tahun itu mengatakan bahwa wajahnya sempat menimbulkan huru-hara di antara kaum hawa seantero negeri.
Irina Kova juga percaya kalau wajahnya membuat para karyawan dan atasannya merasa terintimidasi.
Sekalinya diterima kerja di sebuah perusahaan, Irina Kova langsung kehilangan pekerjaannya lantaran perhatian para rekan kerjanya teralihkan oleh kecantikannya.
Kenyataan ini membuat Irina Kova merasa frustasi karena karirnya terancam hancur.
Kepada The Sun via Oddity Central, wajah cantiknya ini bikin kinerjanya terlihat tidak profesional.
Tidak ada satu pun yang menanggapinya dengan serius.
Puncaknya adalah ketika ada salah satu rekan kerjanya yang punya istri, melarangnya berangkat ke kantor lantaran keberadaan dirinya di kantor.
Banyak yang meminta Irina Kova untuk mengatasi masalah ini, tapi ia tak berdaya.
Wajah cantiknya ini adalah anugerah yang ia miliki sejak lahir.
Akhirnya, demi menyelesaikan masalah yang tak kunjung usai hanya gara-gara wajahnya mengalihkan dunia para rekan kantornya, Irina Kova memutuskan untuk membuka perusahaan sendiri.
(*)