Sosok.ID - Siapa yang tak kenal dengan penyanyi kebanggaan Tanah Air Agnes Monica?
Agnes Monica atau yang kini dikenal dengan nama panggung Agnez Mo, adalah penyanyi kebanggaan Indonesia yang mampu melebarkan sayapnya di kancah Internasional.
Agnez telah mengenyam industri entertain sejak usianya masih belia, yakni di umur 6 tahun.
Sukses sebagai penyanyi cilik, Agnes kemudian merambah di dunia presenter dan main sinetron.
Sejauh karirnya, Agnez dikenal sebagai sosok yang jauh dari isu miring.
Ia juga tampak tak tertarik dengan aksi panjat sosial seperti yang belakangan ramai dilakukan artis-artis lain.
Akan tetapi, belum lama ini pelantun lagu "Matahariku" ini tampak melontarkan kalimat menohok melalui cerita Instagramnya.
Ia diduga memberikan sindiran untuk orang-orang yang kerap merepotkan hidupnya.
"Lucu ya. Ngerepotin orang nggak pernah. Tapi selalu direpotin. Itu gimana rumusnya ya? ini beneran pengen nanya," tulis Agnez Mo dalam cerita Instagram @agnezmo, dikutip Sosok.ID via Grid.ID, Senin (1/3/2021).
Kendati demikian tidak diketahui untuk siapa sindirian Agnez ditujukan.
Sempat merasa 'direndahkan' di Amerika Serikat
Behasilnya Agnez Mo menjadi penyanyi di Amerika Serikat, tentu adalah kebanggaan bagi warga Indonesia.
Akan tetapi, rupanya Agnez sempat mengalami banyak hal sulit kala mempromosikan lagunya.
Dikutip dari Nakita.ID, dalam tayangan YouTube Daniel Mananta Network, Agnez membagikan kisah ketika ia mempromosikan lagu berjudul "Overdose".
Saat itu Agnez diminta untuk mempromosikan lagu di tempat yang menyalahi prinsipnya.
Hal itu bahkan membuat penyanyi kelahiran 1 Juni 1986 ini merasa direndahkan, dan terpaksa menolak tawaran promosi menguntungkan tersebut.
"Gue waktu itu pernah ditawarin pada saat gue lagi promo 'overdose', promo 'overdose' ini yang orang atau fans gue kadang banyak yang gak tau," ujarnya.
Saat sedang mempromosikan lagunya di beberapa radio New York Amerika, Agnez mendapatkan panggilan dari label dan managementnya untuk datang ke strip clubs.
"Mereka itu kalau promo di strip clubs, menurut mereka itu it's fine karena it's part of promotion (tidak masalah karena itu hanya promosi)," kata Agnez, merujuk pada penyanyi-penyanyi lain.
Namun baginya, ia tak bisa melakukan promosi dengan cara demikian.
"I don't want to judge those people hey whatever you know that's your responsibility to the God you're an adult and I don't want to judge because that's not my place tapi it's not me.
(Gue tidak ingin menghakimi orang-orang itu, 'apa pun yang lo tahu itu tanggung jawab lo kepada Tuhan. Lo sudah dewasa dan gue tidak ingin menghakimi karena itu bukan tempat gue, tapi itu [strip clubs] bukan [prinsip] gue)," papar Agnez Mo.
Padahal, untuk diketahui setiap promosi di strip clubs hanya dalam waktu 30 menit saja, Agnez mengaku bisa mendapatkan uang USD 25.000 atau sekira Rp 350.000.000.
Terlebih Agnez mendapatkan tawaran promosi di 3 strip clubs, yang artinya seharusnya Agnez dapat meraup sekira hampir Rp 1 miliar.
"Ada 3 strip clubs yang mau lo dateng cuma 30 menit. Jadi lo cuma dateng DJ-nya play your song, you're there like hosting and then you're out," jelas Agnez.
"Lo tau gak mukanya orang-orang itu pas gue ngomong 'I'm sorry I cant do that' lo tau gak mukanya mereka kaya 'wait wait what?' karena buat mereka kayak 'what? Ag, this is 75.000 dolardan lo say no?'," kisahnya.
Meski sempat dipandang aneh karena menolak tawaran demikian, Agnez tetap berprinsip untuk tidak melakukannya.
Ia bahkan mengingat posisinya sebagai seorang wanita yang kelak akan menjadi ibu.
Agnez juga mengingatkan dirinya sendiri bahwa ia merupakan orang beriman.
"Bagi gue, hidup gue itu lebih besar dari musik gue. Tahu maksudnya apa? Kayak hidup gue tuh jauh lebih besar kalau hanya dibandingin sama karir gue, tapi ini sebagai seorang wanita, ini sebagai seorang ibu kelak, gue sebagai anak Tuhan.." katanya dalam bahasa Inggris.
Oleh karena menolak tawaran itu, Agnez tidak dapat 100% mempromosikan lagunya.
Ia lantas mengaku kerap mendapat omongan miring, dan bahkan disebut tak berbakat.
"Orang lihatnya 'oh pantesan aja dia dianaktirikan mungkin gara-gara dia gak punya bakat kali', pungkas Agnez kemudian. (*)