Viral Uang Bergambar Presiden Jokowi dengan Nominal 100 Rupiah Beredar di Masyarakat, Pemotongan Mata Uang Bakal Segera Dilaksanakan? Ini Kata BI!

Senin, 08 Februari 2021 | 19:24
Tangkapan layar TikTok @aku.ijot

Viral Uang Bergambar Presiden Jokowi dengan Nominal 100 Rupiah Beredar di Masyarakat, Pemotongan Mata Uang Bakal Segera Dilaksanakan? Ini Kata BI!

Sosok.ID - Beberapa hari ini media sosial digegerkan dengan viralnya sebuah video yang menampilkan potongan uang Rp 100 bergambar Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dalam keterangan video disebutkan bahwa uang tersebut merupakan redenominasi dari uang Rp 100.000 yang sekarang masih dipergunakan.

Melansir dari Tribunnews.com, Redenominasi adalah penyederhanaan nilai mata uang menjadi lebih kecil tanpa mengubah nilai tukarnya.

Hal itupun membuat publik bertanya-tanya apakah kebijakan pemotongan tiga angka nol di uang rupiah bakal segera dilaksanakan.

Baca Juga: Sengaja Copot Handuk di Depan Pintu Sampai Driver Ojol Kalang Kabut Buang Muka, Sosok Wanita Ini Viral, Niatnya Iseng Malah Dihujat Seantero Negeri

Di unggahan tersebut juga terlihat uang senilai Rp 100 perak itu juga memiliki nomor seri dan bertuliskan "BANK INDONESIA".

Persis layaknya uang resmi yang beredar di masyarakat saat ini.

Menurut penelusuran, video yang kini viral itu berasal dari platform media sosial TikTok dan kemudian menyebar di beberapa media sosial lain seperti Instagram.

Hingga kini, video tersebut telah ditonton sebanyak 8,4 juta kali.

Baca Juga: Sibuk Ikuti Rapat, Pejabat Ini Tak Sadar Tenggak Hand sanitizer yang Dikira Minuman, Begini Kronologinya!

Melansir dari Kompas.com, Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Erwin Haryono membantah kabar penyebar itu adalah BI.

Bahkan Erwin menambahkan uang tersebut bukan berasal dari Bank Indonesia atau tidak dicetak oleh BI.

"Bukan dari BI, tapi kami monitor," kata Erwin saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (8/2/2021).

"Kelihatannya ini anak-anak iseng di TikTok terus masuk Instagram dan juga FB. Kami dengar yang membuat sudah minta maaf," tambahnya.

Baca Juga: Bak Cinta Tak Pandang Usia, Wanita Ini Kejutkan Banyak Orang Saat Setuju Dinikahi Bujangan 80 Tahun, Padahal Sudah Susah Berdiri, Ini Alasannya!

Selain itu Erwin menuturkan bahwa pihaknya meminta agar semua unggahan terkait uang tersebut untuk segera dihapus.

Tak berhenti di situ saja, Erwin mengajak masyarakat untuk semakin berhati-hati saat melihat konten seperti ini.

"Kami ingin ajak masyarakat untuk berhati-hati urusan ini. Bagaimanapun rupiah adalah lambang kedaulatan NKRI," jelas dia.

Terkait redenominasi, Erwin menyebut rencana itu tetap ada, tetapi sangat bergantung pada kondisi sosial, politik, dan ekonomi.

Baca Juga: Tangan Masih Pegang Mic, Nia Ramadhani Terekam Kamera Ngedumelin Raffi Ahmad, Netizen Tepok Jidat: Nyerocos Mulu!

Meski redenominasi tidak akan mengubah daya beli rupiah, kondisi sosial tersebut akan menentukan akseptasi masyarakat.

"Artinya, pelesetan atau bahkan hasutan seperti dalam contoh tadi itu bisa terjadi dalam skala yang luas, sehingga kondisi sosial, politik, dan ekonomi yang stabil menjadi sangat penting dalam implementasi redenominasi. Pengalaman di banyak negara menunjukkan hal tersebut," ujarnya.

Setali tiga uang, pengunggah video pertama dari akun TikTok @aku.ijot telah mengkonfirmasi perihal viralnya unggahan tersebut.

Baca Juga: Nama Indonesia Viral di Tengah Kudeta Myanmar, Lagu Ampun Bang Jago Dipakai Wanita Ini Untuk Aerobik di Hadapan Barikade Militer Saat Konflik!

Erwin menjelaskan motif pembuatan video tersebut hanya untuk mendapat traffic dan viewers.

"Ini gue dapetin sekitar empat tahun yang lalu, 2017, waktu di Galeri Nasional, Jakarta," kata dia dalam video klarifikasinya.

"Tidak ada maksud apa-apa atau menggiring opini. Tidak ada maksud membanding-bandingkan Pak Jokowi dengan Pak Soekarno. Intinya pengin dapetin traffic, dapetin viewers," ungkap pengunggah video.

(*)

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Sumber : Kompas.com, tribunnews.com, Instagram, TikTok

Baca Lainnya