Sosok.ID - Bocah perempuan berusia 7 tahun, membuat kita tercengang dengan prestasinya dalam angkat besi.
Di usianya, ia mampu mengangkat beban hingga berat 80 kg.
Penampilan fisik bocah perempuan itu pun luar biasa. Tubuhnya tampak ditato. Saat mengangkat beban ia terlihat menakjubkan.
Baru-baru ini bocah bernama Rory van Ulft asal Kanada itu menjadi Juara Nasional Pemuda AS U-11 dan U-13 termuda dalam sejarah.
Dikutip dari Oddity Central, Rory baru memulai angkat beban sekitar dua tahun lalu, sebagai cara untuk menjadi lebih kuat.
Dia sudah mulai menggeluti senam. Rory sadar bahwa dia bisa terluka saat melakukan hal-hal tertentu, jika dia tidak cukup kuat.
Akhirnya dia mulai mengangkat beban dengan gaya snatch dan clean and jerk, di bawah pengawasan yang cermat dari seorang pelatih.
Secara bertahap ia mengembangkan kekuatannya ke titik di mana dia mampu mengangkat beban yang sering dilakukan oleh beberapa orang dewasa.
Baca Juga: Negeri Raja Salman Umumkan Bisa Kendalikan Wabah Corona
Rory dapat menyelesaikan beban 32kg, clean and jerk 42kg, serta squat 61kg, dan deadlift 80kg menggunakan bar Olimpiade wanita .
“Saat dia pertama kali memulai, saya membencinya,” kata Lindsay Noad, ibu Rory, kepada CBC.
“Sangat menakutkan menyaksikan (dia) mengangkat benda-benda berat yang hampir tidak bisa saya angkat.
“Sekarang saya melihatnya dan saya hanya berpikir, 'Saya sangat bangga padamu!' Dia sangat keren dan dia bisa melakukan hal-hal luar biasa.”
Baca Juga: Amerika Kerahkan UCAV Serang X-47B untuk Tantang China di Pasifik Selatan
Pemikiran tentang seorang gadis berusia tujuh tahun yang mengangkat beban berkali-kali lipat dari berat badannya cukup kontroversial.
Banyak orang menyoroti risiko cedera yang dialami Rory, tetapi keluarga dan pelatihnya tidak setuju, mengklaim bahwa dia memiliki dua dokter keluarga.
Rory van Ulft jadi bocah terkuat di usianya karena mampu deadlift 80 kg.
Seorang dokter spesialis kedokteran anak yang merawatnya dan pelatihnya tidak pernah memberikan beban yang berlebihan.
Mencapai teknik yang tepat, untuk menghindari cedera, juga merupakan kunci dalam program pelatihannya.
"Untuk saya dan banyak pelatih lain di luar negeri, bahkan satu cedera pada seorang anak saja sudah terlalu banyak," kata Greg Chinn, pendiri JustLift Gym, di Ottawa.
“Jadi untuk anak seusia Rory, kami tidak pernah membebani dia dengan beban yang kami anggap sebagai beban maksimum.”
Tahun lalu, Rory van Ulft menumpaskan delapan dari tiga belas anak di Kejuaraan Pemuda Nasional AS, dalam kategori perempuan di baeah usia 13 tahun.
Meskipun menjadi pesaing termuda dalam dua tahun, dia membuat kesan yang baik, jadi tidak ada yang terkejut bahwa di kejuaraan tahun ini, dia berhasil mengambil tempat nomor satu.
“Berdasarkan total Sinclair-nya saat ini, Rory bukan hanya tujuh tahun terkuat di dunia, dia kemungkinan juga gadis atau laki-laki berusia tujuh tahun terkuat yang pernah hidup, untuk siapapun, ada hasil kompetisi yang dapat diverifikasi," Kata ayah gadis itu, Cavan van Ulft.
“Dalam hal kekuatan relatif Rory dibandingkan dengan semua juara nasional dalam kategori usia perkembangan dan berat anak perempuan terendah yang bervariasi dari satu negara ke negara lain, saat ini tidak ada yang lebih baik darinya,” tambah Cavan.
Sinclair mengesankan Rory dengan total 213,738 pada Kejuaraan Pemuda Nasional AS tahun ini. Menjadikannya pengangkat beban berusia di bawah 11 tahun pound-to-pound terbaik di Amerika Serikat.
Saat berkompetisi, Rory biasa menggunakan tato temporer palsu.
Rory van Ulft saat mengangkat beban.
Anak berusia 7 tahun, itu menganggap dirinya sebagai pesenam pertama dan terpenting, tetapi mengatakan bahwa dia suka menjadi lebih kuat sebagai hasil dari angkat beban, karena ini memungkinkannya untuk melakukan hal-hal baru dalam rutinitas senamnya.
“Saya suka menjadi lebih kuat. Menjadi lebih kuat memungkinkan saya melakukan lebih banyak dan menjadi lebih baik dalam segala hal yang saya coba.
"Saya tidak memikirkan tentang apa yang terjadi sebelumnya, atau apa yang akan terjadi setelahnya. Saya tidak memikirkan apa pun. Saya hanya menjernihkan pikiran dan melakukannya, ”katanya.
Meski demikian, Rory van Ulft bukanlah pra-remaja super-kuat pertama yang pernah ada.
Beberapa bulan yang lalu juga ramai dibahas tentang Lyza Brooks Mosier, seorang gadis berusia 10 tahun yang membuat kagum internet dengan abs perut yang tak masuk akal.
Kemudian ada pula tentang Brodie Bowen dengan rutinitasnya yang mematikan pada usia 7 tahun dan memicu kontroversi di dunia maya. (*)