Sosok.ID - Putus cinta memang mneyakitkan, terlebih bagi pihak yang diputuskan.
Tak jarang, seseorang akan nekat melakukan hal-hal di luar nalar akibat rasa sakit hati yang timbul karena putus cinta.
Seperti yang dilakukan oleh seorang wanita di China ini.
Dia nekat menghalangi pernikahan sang mantan dengan cara yang ekstrem.
Yakni, dengan mencegat mobil pernikahan sang mantan di tengah persimpangan jalan raya yang ramai lalu-lalang kendaraan.
Dilansir Sosok.ID dari Daily Mail, insiden itu terjadi di sebuah perempatan jalan Kota Yulin, China selatan.
Dalam sekejap, insiden yang terjadi pada Rabu (2/12/2020) itu pun langsung menjadi viral di media sosial Tiongkok di hari yang sama.
Dalam rekaman yang diambil seorang saksi mata, wanita yang patah hati itu tiba-tiba muncul di tengah perempatan jalan yang ramai.
Tepat saat sebuah mobil bewarna putih yang dihiasi rangkaian bunga hendak melintas.
Wanita itu tampak merentangkan kedua tangannya di tengah jalan tepat di depan mobil pernikahan tersebut.
Dia berusaha menghalangi agar mobil itu tak bisa pergi kemana-mana.
Berdasarkan keterangan beberapa saksi mata kepada Yulin Daily, wanita itu disebut tengah berusaha menghentikan pernikahan mantan kekasihnya.
Wanita itu akhirnya meninggalkan jalanan dengan kekecewaan setelah gagal meyakinkan mantan pacarnya untuk berubah pikiran.
Video lainnya menunjukkan wanita yang sedang patah hati itu menunjukkan ponselnya.
Dia kemudian berteriak "Aku tidak akan pernah meninggalkanmu".
Tampaknya kalimat itu ditujukan untuk mantan kekasihnya melalui sambungan telepon.
Dalam sekejap, rekaman itu menjadi perbincangan di jagad maya.
Banyak netizen yang meninggalkan komentar di video tersebut.
Kebanyakan mereka merasa kasihan kepada wanita itu dan menyarankannya untuk move on dari sang mantan.
"Gadis bodoh. Pulanglah dan sembuhkan lukamu.
"Kamu akan bertemu seseorang yang lebih baik setelah melewati masa ini," tulis seseorang.
"Jangan dipaksakan. Tidak seharusnya begitu.
"Suatu hari kamu akan berterima kasih padanya karena tidak menikahimu," komentar lainnya.
(*)