Sosok.ID - Sebuah peristiwa menggelitik terjadi beberapa waktu lalu yang berhubungan dengan hewan peliharaan.
Seekor kucing yang dikabarkan menghilang selama tiga hari akhirnya pulang ke rumah pemiliknya.
Bukan dengan tangan kosong, kucing itu membawa barang tak terduga saat kembali ke rumah pemiliknya.
Yang dibawa pulang bukan juga anak maupun barang berharga melainkan justru secarik kertas.
Secarik kertas tersebut dikalungkan di leher sang kucing saat pertama kali ditemukan pemiliknya.
Dalam secarik kertas itu tertuliskan jumlah total utang sang kucing.
Kejadian lucu ini terjadi di Thailand beberapa waktu lalu hingga membuat heboh warganet.
Bagaimana tidak, sang pemilik sempat khawatir lantaran kucing peliharaannya tersebut telah hilang selama 3 hari.
Bahkan selama menghilang tersebut sang pemilik tak hentinya mencari keberadaan si kucing.
Namun tak disangka, ternyata si kucing masih hidup dan pulang kembali ke rumah majikannya.
Kucing berperawakan gemuk berwarna abu-abu tersebut pulang dengan membawa secarik kertas yang berisi daftar utangnya sendiri.
Setidaknya dalam tulisan tersebut, si kucing diketahui telah berhutang tiga ekor ikan makarel.
Melansir dari The Indian Express pada Sabtu (31/10/2020), daftar catatan utang itu dikalungkan di leher si kucing beserta dengan identitas penulis catatan tersebut.
"Kucingmu terus mengincar makarel di kiosku, jadi aku memberinya tiga," demikian bunyi tulisan di kertas itu yang ditulis dalam huruf Thailand.
Pemilik toko yang baik hati itu menyebut dirinya "Bibi May di gang no. 2" dan menuliskan nomor teleponnya.
Foto kucing yang menggemaskan itupun kini beredar di media sosial hingga menjadi viral.
Viralnya kabar kucing pulang membawa utang itu pertama kali dibagikan di laman Facebook oleh akun Chang Puak, lengkap dengan cerita lucunya.
Unggahan dengan tagar #catslaves itu langsung viral dan mendapat beragam reaksi dari netizen.
Banyak di antara mereka yang tertawa online, beberapa mengatakan kucing itu sangat lucu dan terlihat betul-betul menyesali perbuatannya.
Sejumlah warganet lainnya menawarkan bantuan untuk membayar utang ikan itu, dan ada juga yang memuji si penjual ikan karena kebaikan dan mungkin humornya.
Para netizen meyakini Bibi May tidak benar-benar minta makarelnya dibayar, dan merasa mungkin menuliskan nomor telepon agar dihubungi oleh si majikan kucing bahwa hewan pelharaannya sudah pulang dengan selamat.
(*)