Izinnya Syuting Buat Konten YouTube, Gadis SMP Justru Ketangkap Basah Sedang Buka Praktik Prostitusi di Hotel, sang Ibu yang Disodori Bukti Alat Kontrasepsi Langsung Pingsan: Sumpah Saya Nggak Tahu Kalau Dia Jual Diri

Selasa, 06 Oktober 2020 | 15:20
Tribun Batam/Eko Setiawan

Ilustrasi - Izinnya ke ibu buat konten YouTube, gadis SMP justru ketangkap basah jual diri.

Sosok.ID - Sebelas pasangan yang tak memiliki identitas pernikahan berhasil dijaring Satpol PP Kota Tangerang.

Mereka ketangkap basah menginap di Hotel RedDoorz Parung Serab, Ciledug, Kota Tangerang, pada Sabtu (3/10/2020).

Dilansir Sosok.ID dari Kompas.com, penggerebekan itu bermula dari laporan warga yang resah dengan keberadaan hotel yang diduga dijadikan sebagai tempat prostitusi.

Kepala Bidang Penegakan Hukum Daerah (Gakkumda) Satpol PP Kota Tangerang Ghufron Falfeli mengatakan saat ini sebelas pasangan itu telah di amankan.

Baca Juga: Sudah Punya Pekerjaan Mapan Sebagai Pengacara, Wanita Ini Justru Pilih Jadi PSK, Ngaku Pekerjaan Sampingannya Jauh Lebih Menghasilkan daripada Jadi Advokat

"Dari hasil pengaduan masyarakat bahwa lokasi tersebut ada indikasi untuk prostitusi," ujar Ghufron, seperti dikutip Sosok.ID dari Kompas.com.

"Kemudian dilakukan operasi Perda 8 ditemukan 11 pasangan tanpa identitas pasangan resmi, jadi kita gelandang ke Satpol PP," tambahnya.

Salah satu dari sebelas wanita yang terjaring razia tersebut, ada seorang gadis yang masih duduk di bangku kelas 8 SMP.

Sosoknya menjadi perhatian ketika sang ibu datang menjemputnya di kantor Satpol PP Tangerang pada Minggu (4/10/2020).

Baca Juga: Masih Ngotot Kerja Walau Sudah Dilarang Suami, PSK Ini Mendadak Kejang-kejang Lalu Tewas Saat Tengah Layani Tamu Keenam

Dilansir Sosok.ID dari Warta Kota, STN (38) langsung pingsan saat disodorkan alat kontrasepsi yang dibawa putrinya.

Ia tak menyangka bahwa putrinya itu terlibat prostitusi.

Sebab, sebelum terjaring razia, sang putri izin kepadanya untuk membuat konten YouTube.

"Sumpah dia bilangnya mau buat konten YouTube sama temen-temennya.

Baca Juga: Begitu Masuk ke Rumah Prostitusi Ini Gadis-gadis Tak Akan Bisa Keluar Lagi, Terungkap Perlakuan Keji di Dalamnya, Begini Nasib PSK yang Tak Sudi Lagi Jadi Budak Nafsu

"Saya enggak tau kalau dia jual diri," kata STN di Kantor Satpol PP Kota Tangerang, seperti dikutip Sosok.ID dari Warta Kota.

STN merasa kecewa karena ternyata sang putri yang dikira baik-baik saja justru menjajakan tubuhnya.

Sementara itu, dilansir Sosok.ID dari Tribun Jakarta, tujuh dari sebelas wanita yang terjaring razia adalah anak di bawah umur.

Kebanyakan dari mereka mencari pria hidung belang dengan menggunakan aplikasi MiChat.

Baca Juga: Dikira Hanya Pria Hidung Belang Biasa yang Hobi Sewa PSK Anak di Bawah Umur, Pria AS yang Berhasil Diciduk Polisi Indonesia Ini Ternyata Seorang Buronan FBI Atas Kasus Penipuan Rp 10 Triliun

Awalnya tujuh gadis belia itu tak mengenal satu sama lain.

Namun, mereka mulai mengenal satu sama lain karena menginap di hotel yang sama.

Sejak saat itu lah, mereka membuat semacam komunitas dan iuran untuk menyewa tiga kamar sekaligus demi memuluskan aksinya.

Dua kamar mereka pakai untuk melayani tamu, sementara satunya dipakai untuk berkumpul.

Baca Juga: Kebelet Ingin Lepaskan Nafsu Berahi Usai Nonton Film Porno Tapi Tak Punya Uang Buat Sewa Jasa PSK, Mahasiswa Ini Nekat Lecehkan Gadis di Bawah Umur, Aksi Bejatnya di Gang Sempit Terekam Kamera CCTV

(*)

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Sumber : Kompas.com, Warta Kota, Tribun Jakarta

Baca Lainnya