Inilah Operasi 'Bendera Palsu', Cara Licik dan Kejam yang Digunakan AS hingga Israel untuk Hancurkan Musuh, Tak Terhitung Banyak Korban yang Berjatuhan

Kamis, 06 Agustus 2020 | 21:35
Pixabay

Ilustrasi bendera israel

Sosok.ID -Pada malam tanggal 31 Agustus 1939, beberapa agen rahasia Nazi berpakaian seperti tentara Polandia menyerbu menara radio Gleiwitz di perbatasan Jerman-Polandia.

Mereka menyiarkan pesan anti-Jerman singkat dalam bahasa Polandia sebelum pergi.

Para prajurit meninggalkan mayat seorang petani Jerman pro-Polandia dan beberapa tahanan kamp konsentrasi Dachau yang tidak dapat diidentifikasi.

Petani dan para tawanan telah dibunuh dan didandani dengan seragam Jerman.

Baca Juga: Ledakan di Beirut Disebebkan Amonium Nitrat, Agen Mata-mata Israel Ungkap Fakta Tahun 2015 hubungan Libanon Gunakan Amonium Nitrat Untuk Musnahkan Israel

Serangan itu adalah bagian dari serangkaian tindakan rahasia di sepanjang perbatasan Polandia yang akan digunakan Nazi untuk membenarkan serangan Jerman ke Polandia pada hari berikutnya.

Gleiwitz adalah operasi klasik 'false flag (bendera palsu)'.

Lantas, apa yang dimaksud dengan istilah bendera palsu?

Awalnya, istilah itu diciptakan untuk praktik kapal bajak laut yang menerbangkan warna negara lain untuk menipu kapal dagang agar mengira mereka berurusan dengan kapal yang bersahabat.

Halaman selanjutnya...

Tag

Editor : Intisari Online