Kasihan, Gegara Punya Wajah Mirip Xi Jinping, Penyanyi Opera Disensor Pemerintah China, Dianggap Melanggar Meski Cuma Jalani Takdirnya

Minggu, 05 Juli 2020 | 14:13
Daily Mail

Presiden China Xi Jinping (kiri) dan Liu Keqing (kanan) memiliki wajah yang hampir mirip

Sosok.ID - Kita mungkin tidak asing dengan ucapan tentang manusia yang memiliki beberapa kembaran di muka bumi.

Disebut kembaran salah satunya yakni karena adanya kemiripan wajah satu sama lain.

Kebanyakan orang akan menganggap hal tersebut sebagai sesuatu yang wajar dan tidak perlu dipermasalahkan.

Tetapi berbeda dengan pemerintah China, yang menanggapi serius jika ada salah seorang warganya memiliki kemiripan wajah dengan pemimpinnya.

Baca Juga: Ogah Kecolongan Atas Kenekatan Tiongkok yang Ingin Kuasai 90 % Laut China Selatan, Jepang Lebih Pilih Modifikasi 2 Kapal Perang Jadi Kapal Induk Lawan Xi Jinping

Seorang penyanyi opera terkenal di China dilaporkan telah disensor berkali-kali di situs online karena memiliki kemiripan yang mencolok dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping.

Ia adalah Liu Keqing, 63, yang menemukan akun sosial medianya seperti Douyin, Tik Tok dan yang lainnya, berkali-kali diblokir oleh pihak berwenang di negaranya.

Dikutip Sosok.ID dari Daily Mail, pemblokiran itu dilakukan karena Liu dianggap telah 'melanggar penampilan pemimpin'.

Padahal Liu tentu saja tidak pernah meminta untuk dilahirkan seperti apa.

Baca Juga: Pantas Saja Diincar China, Natuna Utara Ternyata Simpan Gunungan Harta Karun, Indonesia Sampai Rubah Peta untuk Pukul Mundur Xi Jinping dan Pasukannya

Memiliki wajah menyerupai Xi Jinping adalah takdir yang tak bisa ia hindari.

China sendiri telah dikritik karena melindungi citra Xi Jinping secara obsesif.

Tiongkok bahkan sempat melarang adanya Winnie the Pooh setelah pengguna internet membandingkan tokoh kartun itu dengan Xi.

Radio Free International melaporkan, Liu Keqing sebelumnya telah mengunggah sebuah video pada 10 Mei, mengklaim bahwa akunnya telah disensor oleh platform media sosial karena 'pelanggaran gambar'.

Baca Juga: Xi Jinping Renggut Kebebasan Hong Kong dengan 4 Poin Pembungkam Hukum, Kendali Keamanan Utuh di Tangan Beijing

Klip asli yang ia unggah, diyakini telah dihapus dari halaman penyanyi opera.

Karena diblokir, Liu akhirnya membuka akun Douyin lain, sebab dia memiliki banyak pengikut yangmenunggunya.

Daily Mail
Daily Mail

Liu Keqing, 63, memiliki wajah mirip Xi Jinping

Tetapi lagi-lagi akun itu dihapus oleh pihak berwenang, ungkap Liu pada The New York Times.

Gambar profilnya dianggap menyerupai beberapa potret resmi Presiden Xi Jinping.

Baca Juga: Pesawat Pembom Nuklir China Terobos Zona Udara Taiwan, Bentrokan Bersenjata Segera Meletus

Sebagai seorang penyanyi opera, Liu masih aktif di platform mesia sosialnya hingga kini, meskipun banyak komentar di videonya tampaknya juga diblokir.

Liu bukanlah satu-satunya orang yang memiliki kemiripan dengan Xi Jinping.

Beberapa tahun lalu, jagat media China juga dihebohkan dengan munculnya seorang penjual makanan yang mirip dengan Presiden Xi.

Video yang menunjukkan pria berbaju putih tengah meladeni pelanggan dengan tersenyum itu viral pada bulan Desember.

Baca Juga: Giliran Eropa Tekan China, Jika Xi Jinping Acuh Bakal Ada Konsekuensi Serius

Daily Mail

Penjual makanan ini memiliki wajah dan ekspresi yang mirip dengan Presiden Xi Jinping.

Pria yang tak disebutkan namanya itu tampak melambai dan tersenyum ke arah kamera yang merekamnya.

Ekspresi yang ditunjukkannya sangat mirip dengan imej Xi Jinping.

China dituduh terlalu banyak mengelola citra pemimpin, mereka menekan kritik dan menyensor meme-meme di internet yang mengejek penampilan Presiden Xi.

Adapun pelarangan Winnie the Pooh di Tiongkok terjadi pada tahun 2017 silam.

Baca Juga: Kena Semprot Retno Marsudi, Xi Jinping Masih Ingin Nego-nego Soal Laut China Selatan, Menlu Tegaskan Posisi Indonesia Jelas, Tak Perlu Didiskusikan!

Saat itu, netizen membandingkan Winnie dengan beruang dalam postingan online.

Komentar yang merujuk pada 'Little Bear Winnie' - nama China Pooh - memunculkan pesan kesalahan yang mengatakan bahwa pengguna tidak dapat melanjutkan candaannya karena 'konten ini ilegal.'

Perbandingan antara Xi dan Pooh pertama kali muncul pada 2013, setelah viral sepasang gambar yang menempatkan Pooh dan teman harimau rampingnya 'Tigger' di samping foto Xi berjalan dengan Presiden AS saat itu Barack Obama. (*)

Tag

Editor : Rifka Amalia

Sumber Daily Mail