Dendam Kesumat Memuncak Saat Lihat Ketua RT Sibuk Lakukan Pendataan Bantuan Sembako, Pemuda 25 Tahun Nekat Tusuk Ketua RT-nya Hingga Tewas Seketika : Sebel Aja Lihat Mukanya Pak!

Kamis, 18 Juni 2020 | 10:13
Pixabay

Seorang pemuda 25 tahun nekat membunuh Ketua RT-nya sendiri lantaran kesal saat melihat wajahnya.

Sosok.ID - Entah apa yang merasuki pria ini.

Tiba-tiba ia merasa kesal hingga nekat membunuh Ketua RT-nya sendiri.

Melansir dari Tribun Jakarta, insiden pembunuhan ini menimpa Ketua RT 04 RW 06 Kota Bambu Utara, Palmerah, Jakarta Barat, Jazuli (52).

Ia tiba-tiba ditusuk oleh seorang warganya, pemuda 25 tahun berinisial RA pada Rabu (17/6/2020) pukul 15.10 WIB.

Baca Juga: Dikira Kepergok Pak RT Saat Berbuat Mesum di Semak-semak, Remaja Perempuan Ini Dipaksa Puaskan Hasrat Ketua RT Gadungan, Begini Kronologinya!

Insiden ini telah dibenarkan oleh Kapolsek Palmerah Kompol Supriyanto.

Menurut keterangannya, korban ditusuk menggunakan pisau dapur di bagian leher.

"Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Pelni, namun nyawanya tak tertolong," kata Supriyanto di Rumah Sakit Pelni, Jakarta Barat, Rabu (17/6/2020), seperti dikutip Sosok.ID dari Tribun Jakarta.

"Korban ditusuk satu kali di bagian punggung dekat lehernya," tambahnya.

Baca Juga: Tagih Janji Bansos, Nenek Renta 70 Tahun malah Digampar Pak RT di Depan Umum, Ngaku Khilaf dan Kesal karena Hal Ini

Pelaku, katanya, langsung diamankan beserta barang bukti yang digunakannya tak lama setelah insiden.

Menurutnya, pelaku nekat mengahbisi nyawa korban karena didasari rasa kesal.

"Katanya dia sebel aja kalau liat muka Pak RT terus ribut dan nusuk, masih kami dalami lagi pengakuannya.

"Pelakunya ini masih tinggal di wilayah itu juga," terangnya.

Baca Juga: Tak Terima Diteriaki Maling Gegara Bansos, Ketua RT Tampar Nenek-nenek Asal Bogor, Begini Kronologinya!

Melansir dari Warta Kota, rasa kesal pelaku rupanya timbul lantaran korban sering menegurnya.

Hal itu disampaikan oleh Kanit Reskrim Polsek Palmerah AKP Ali Barokah.

Menurutnya, pelaku sering mendapat teguran saat berkumpul dengan teman-temannya.

Sampai akhirnya ia gelap mata dan melancarkan aksinya pada Rabu sore.

Baca Juga: Ketua RT Bongkar Tabiat Asli Mayangsari Hingga Pernah Dilabrak Halimah : Kalau yang di Sana Panas Katanya

"Pelaku kemudian mengambil pisau dari rumahnya dan mencari korban yang saat itu sedang melakukan pendataan warganya yang menerima bantuan sembako," papar Ali, Rabu malam, seperti dikutip Sosok.ID dari Warta Kota.

Masih melansir dari Warta Kota, seorang saksi, Herman (40) mengaku melihat detik-detik insiden pembunuhan tersebut.

Ia mengaku melihat korban yang sudah tergeletak bersimbah darah sempat menahan pelaku menggunakan sebuah sepeda agar tidak ditusuk lagi.

Beberapa warga yang melihat insiden itu langsung menyelamatkan korban dan menahan pelaku menggunakan tangan kosong.

Baca Juga: Geruduk Istri di Kosan Pacar Gelap Sampai Ngajak Ketua RT, Pria di Kediri Ini Malah Nyerah dan Minta sang Pebinor Nikahi Istrinya

Korban kemudian dievakuasi ke rumah sakit menggunakan sepeda motor.

"Namun sampai di sepeda motor Ketua RT sudah tidak sadarkan diri," kata Herman ditemui Warta Kota di tempat kejadian perkara Rabu (17/6/2020).

Menurut keterangannya, pelaku tak memiliki masalah dengan korban.

"Tahu-tahu begitu lihat Ketua RT, pelaku langsung menusuk korban," tutur Herman.

Baca Juga: Jangan Termakan Hoax, Saksi Beberkan Fakta Ketua RT Ngamuk Usai Ditanya Soal Bansos Sembako dari Warganya

Kini pelaku telah diamankan dan penyelidikan kasus masih berlanjut.

(*)

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Sumber : Warta Kota, Tribun Jakarta

Baca Lainnya