Sosok.ID - Musisi Maia Estianty mengungkapkan alasannya menyerah saat berebut hak asuh ketiga buah hatinya dengan Ahmad Dhani.
Perceraian 11 tahun silam itu sempat berjalan sengit di antara keduanya.
Bahkan, Maia Estianty mengaku sampai harus pergi ke psikiater karena tak bisa lagi menangis.
Air matanya terkuras habis setelah mengalami berbagai pengkhianatan dan terpisah dari ketiga buah hatinya, Al, El, dan Dul.
Hal itu pernah disampaikan Maia Estianty dalam tayangan YouTube Just Alvin.
Dalam kesempatan itu, Maia Estianty menceritakan pedihnya proses perceraian yang harus ia lalui.
“Dari awal ada pengkhianatan, kemudian Duo Ratu dibubarin. Ratu adalah pekerjaan saya.
"Baju-baju saya dihilangin, sepatu-sepatu saya dihilangin. Kemudian mobil juga hilang.
"Kemudian studio saya dibongkar-bongkarin. Pintu digembokin sampai aku harus lompat pagar segala macem.
"Anak-anak juga sempat dihilangin segala macem. Aku nggak mungkin sebagai manusia biasa aku tidak stres," kenang Maia Estianty.
Karena itu, Maia Estianty langsung melapor ke polisi dan pergi ke psikiater untuk mengembalikan kondisi mentalnya.
"Dan kemudian aku harus ke psikiater karena aku sendiri sudah nggak bisa nangis. Jadi ada sesuatu hal yang sebenarnya menyakitkan tapi aku melihatnya, ini kenapa nih? Kenapa nangis padahal ginian doang?
"Padahal semua orang nangis. Dan aku cuma diem nggak bisa nangis dan itu beberapa lama," kisahnya.
Resmi bercerai dari Ahmad Dhani pada 23 September 2008, Maia Estianty memilih menyerah untuk memperjuangkan hak asuh atas anak-anaknya.
Alasan itu disampaikan Maia Estianty baru-baru ini dalam tayangan YouTube Daniel Mananta Network, Rabu (3/6/2020).
Dalam kesempatan itu, istri Irwan Mussry ini menjawab pertanyaan dari Daniel Mananta selaku pembawa acara, tentang perasaannya berpisah dengan Al, El, dan Dul kala itu.
"Ketika kita melawan takdir yang terjadi pada diri kita, itu pasti akan sakit," jawab Maia Estianty.
Maia Estianty pun tak memungkiri bahwa saat itu ia memiliki ego untuk memenangkan hak asuh atas ketiga putranya.
"Itu gue pertama kali enggak terima, kenapa enggak boleh ketemu anak-anak," tambahnya.
Tetapi, tambahnya, orang-orang di sekitar Maia Estianty mendukungnya untuk mengikhlaskan hal itu.
"Gue cuma dikasih tahu,'udahlah enggak usah lo cari anak-anak lo, lo yakin aja suatu saat mereka akan kembali pada kamu, enggak usah pakai hukum manusia, lo pakai Tuhan aja untuk ngembaliin anak lo sendiri'," kenang Maia Estianty.
Akhirnya mantan rekan duet Mulan Jameela itu memutuskan untuk berhenti memperjuangkan anak-anaknya dan menyerahkan segalanya kepada Tuhan.
Ia memilih untuk menata kembali hidupnya yang sudah berantakan kala itu.
Maia Estianty melanjutkan hidupnya seorang diri dengan fokus bekerja dan membangun kariernya.
"Biarkan Tuhan yang nanti mengembalikan anak-anak kamu ke kamu sendiri, itu akan lebih indah waktunya," ujar Maia Estianty.
Keputusan yang diambil Maia Estianty rupanya adalah pilihan yang tepat.
Penantiannya berbuah manis tatkala anaknya satu per satu mendatanginya usai 7 tahun terpisah.
Dan kini, ia nampak sering membagikan momen bersama ketiga buah hatinya, Al, El, dan Dul.
(*)