Sosok.ID - Patut diakui bahkan oleh China sendiri jika militer mereka masih dibawah Amerika Serikat (AS).
Sebagai sedikit perbandingan saja mengenai kemampuan pesawat pembom masing-masing negara.
AS memiliki trio pesawat pembom nuklir dimana sudah teruji dalam pertempuran.
Ketiganya yakni B-52 Stratofortress, B-1B Lancer dan pembom siluman B-2 Spirit.
Untuk China, AU mereka hanya mengandalkan pembom Xian H-6 yang tergabung dalam 10th Bomber Division bermarkas di Air Force Base Anqing Utara.
Sekedar informasi jika pembom Xian H-6 merupakan versi lebih lanjut dari pembom legendaris yang Uni Soviet Tupolev TU-16 Badger.
Jelas di lini pesawat pembom saja China kalah telak dengan AS.
Namun nampaknya Beijing sudah jengah dengan ini dan siap meluncurkan pembom nuklir siluman terbarunya tahun ini.
Mengutip SCMP, Rabu (6/5/2020) rencananya pada Zhuhai Air Show November 2020, China bakal memperkenalkan kepada publik pesawat pembom terbaru mereka, Xian H-20.
Xian H-20, pembom siluman ini selintas amat mirip dengan B-2 Spirit milik AS.
China memang sengaja akan meluncurkan pesawat pembom ini sebagai respon akan ketegangan di Pasifik belakangan ini.
Pembom AS B-52 (tengah) berkali-kali terbang mendekati China tanpa bisa dihentikan oleh Beijing
Pasalnya AS kerap mondar-mandir di atas laut Pasifik dengan deretan ketiga pesawat pembomnya yang tak bisa dihentikan oleh AU China.
Kalau kasarannya Beijing cuma bisa melongo sembari berteriak protes melihat kelakuan pesawat pembom AS terbang seenaknya di atas langit Pasifik.
Maka dengan hadirnya Xian H-20 diharapkan dapat memberikan efek deteren baru bagi China.
"Zhuhai Airshow diharapkan menjadi ajang untuk menunjukkan citra China dan keberhasilannya dalam pengendalian wabah Corona sekaligus ajang pamer kekuatan bahwa Corona tidak berpengaruh banyak pada kemampuan industri pertahanan China," kata salah satu sumber militer China yang tak mau disebutkan namanya.
China sendiri memang merancang Xian H-20 sebagai pembom jarak jauh.
Militer China berusaha keras menyaingi AS, mereka sudah bosan menjadi inferior dimata Paman Sam
Rencananya Xian H-20 bakal digunakan untuk menyerang sasaran jarak jauh mencakup pangkalan militer AS di Hawai, Guam, Jepang, Filipina hingga mencapai pesisir Australia disinyalir menjadi jangkauan pembom ini.
Meski demikian Xian H-20 tentu tak bisa semena-mena terbang seenaknya membom sana-sini karena jaring Pertahanan Udara dari kapal perang AS terkenal amat tangguh.
Apalagi AS juga bakal mempunyai pembom baru yang lebih mengerikan lagi, yakni B-21 Raider. (Seto Aji/Sosok.ID)