Positif Virus Corona Pasca Berhubungan dengan WNA Jepang, Ibu dan Anak Ini Langsung Diisolasi, Pihak RS Ungkap Kondisi Kedua Pasien: Pasien Masih Sadar Penuh

Senin, 02 Maret 2020 | 13:13
Kolase gambar Grid.ID/ Asri Sulistyowati dan WARTA KOTA/JUNIANTO HAMONANGAN

Positif Virus Corona Pasca Berhubungan dengan WNA Jepang, Ibu dan Anak Ini Langsung Diisolasi, Pihak RS Ungkap Kondisi Kedua Pasien: Pasien Masih Sadar Penuh

Sosok.ID - Setelah 2 bulan dinyatakan negatif dari virus Corona, Indonesia akhirnya umumkan 2 warganya terjangkit wabah.

Lewat siaran langsung di televisi, Presiden Joko Widodo baru mengumukan soal kabar terbaru penyebaran virus corona di Indonesia.

Ya, tepat pada Senin (2/3/2020) dua Warga Negara Indonesia (WNI) terdeteksi positif terkena virus corona.

Dua WNI tersebut terdeteksi virus corona setelah bertemu dengan warga negara Jepang yang datang ke Indonesia.

Baca Juga: Susah Payah Mengemis ke Pengunjung Restoran, Recehan Hasil Minta-minta Milik Nenek Ini Diduga Dirampas oleh Putranya yang Pengangguran

Setelah singgah ke Indonesia, WN Jepang tersebut berkunjung ke Malaysia.

Diketahui, virus Corona sudah menyebar di 50 negara di seluruh dunia.

Dilansir TribunStyle.com, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan status wabah virus corona kini berada pada "tingkat siaga tertinggi".

Belum terpapar virus Corona, Indonesia sempat diragukan WHO lantaran bisa deteksi virus tersebut.

Baca Juga: Anies Baswedan Sebut Ada 115 Orang di Jakarta Dipantau Terkait Virus Corona, Menteri Kesehatan Geram: Kalau Negatif Artinya Apa?

Sementara itu, Associate Professor Politik Indonesia di The Australian National University, Greg Fealy, mengatakan pihaknya skeptis terhadap klaim virus corona belum sampai di Indonesia.

"Saya pikir lebih mungkin jika ada pasien virus corona di sana dan mereka belum terdeteksi." ujar Greg Fealy.

Fealy juga mengatakan, seandainya wabah terjadi di Indonesia, negara ini kemungkinan tidak akan siap untuk menghadapinya.

"Ada pertanyaan serius yang diajukan tentang keefektifan langkah-langkah pengujian dan jenis sumber daya medis yang Indonesia dapat lakukan jika mereka memang memiliki wabah virus corona di sana," kata Greg Fealy.

Baca Juga: Bikin Kaum Hawa Auto Baper Saat Akting Pelukan, Ariel NOAH Malah Digosipkan Dekat dengan Model Video Klipnya, sang Musisi Sempat Kelimpungan Saat Ditanya Kapan Nikah

Selama 2 bulan sejak merebaknya wabah Virus Corona di dunia, Indonesia dinyatakan negatif.

Namun tepat pada hari ini, Senin (2/3/2020), Presiden Jokowi baru saja mengumumkan ada dua warga negara Indonesia yang terdeteksi postif virus Corona.

Dilansir Sosok.ID dari Kompas.com dan Kompas TV, dua WNI itu tersebut sempat kontak dengan warga negara Jepang yang datang ke Indonesia.

Warga Jepang itu terdeteksi virus corona setelah meninggalkan Indonesia dan tiba di Malaysia.

Baca Juga: Perdana Ikut Nyemplung ke Dunia Musik Jadi Model Video Klip Syahrini, Reino Barack Malah Jadi Sorotan Netizen saat Beradegan di Ranjang Bareng sang Istri

Diketahui, tim dari Kemenkes pun sempat melakukan penulusuran.

"Orang Jepang ke Indonesia bertemu siapa, ditelusuri dan ketemu.

Ternyata orang yang terkena virus corona berhubungan dengan dua orang, ibu 64 tahun dan putrinya 31 tahun," kata Presiden Joko Widodo seperti dikutip Sosok.ID dari Kompas.com, Senin (2/3/2020).

Dicek dan tadi pagi saya dapat laporan dari Pak Menkes bahwa ibu ini dan putrinya positif corona," lanjut Presiden Joko Widodo.

Baca Juga: Ketemu Jodoh di Waktu yang Bersamaan, Janda dan 3 Anaknya Sewa Lapangan Sepak Bola untuk Gelar Resepsi Pernikahan Besar-besaran

Melansir dari Tribunnews.com, dua WNI yang positif terkena virus corona telah dirawat secara intensif di Rumah Sakit Pusat Inveksi Sulianti Saroso, Jakarta.

Kedua pasien yang merupakan ibu dan anak ini langsung diisolasi ke dalam ruang isolasi khusus yang berstandar.

Terkait kondisi kedua pasien positif virus Corona, pihak Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso, Mohammad Syahril meyakinkan masyarakat luas bahwa kedua pasien dalam keadaan yang baik.

"Alhamdulillah, keadaan umum pasien yang di rawat saat ini baik-baik saja.

Baca Juga: Ambyar! 4 Tahun Jalin Cinta, Tiba-tiba si Wanita Sebar Undangan Nikah Dengan Pria Lain, Tak Terima Lalu Sebar 13 Video Panas Demi Gagalkan Pernikahan Mantan Pacar, Ini Kronologinya!

Pasien sadar penuh, keluhan panas tidak ada, batuk berkurang, tidak sesak napas," kata Syahril dalam pesan singkatnya kepada Kompas.com, Senin (2/3/2020).

Melansir Tribunnews.com, Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso, Mohammad Syahril mengatakan kedua pasien saat ini masih bisa berkomunikasi secara normal.

"Bisa berkomunikasi (dengan) baik. Jadi secara umum keadaannya baik," ujar Mohammad Syahril.

Baca Juga: Sempat Ogah Digugat Cerai Istri Kedua Pasca 17 Tahun Menikah, Komedian Ini Sesumbar Akui Siap Diberi Gantinya: Dikasih Jodoh yang Lain Kenapa Tidak?

Lebih lanjut lagi, Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso, Mohammad Syahril menyebutkan bawa tanda vital dari kedua pasien seperti tensi, suhu, pernapasan dan nadi masih dalam keadaan normal.

Sejauh ini kondisi kedua pasien masih dalam keadaan baik-baik saja dan normal.

(*)

Editor : Tata Lugas Nastiti

Sumber : Kompas.com, Tribunnews.com, Kompas TV

Baca Lainnya