Rayakan Ulang Tahun di Liang Lahat, Salah Satu Siswa SMPN 1 Turi yang Hanyut Saat Susur Sungai Dimakamkan Tepat di Hari Ulang Tahunnya yang ke 13, Tangis Keluarga Pecah Saat Makamkan Jenazah Korban

Sabtu, 22 Februari 2020 | 15:15
Tribun Jogja/Hasan Sakri

Salah satu siswa SMPN 1 Turi yang hanyut di sungai saat susur sungai, Khoirunnisa Nur Cahyani yang dimakamkan tepat di hari ulang tahunnya.

Sosok.id - Kegiatan pramuka berujung petaka terjadi di Sleman, Yogyakarta.

Sejumlah siswa yang tengah menjalani kegiatan susur sungai hanyut terbawa air sungai yang tiba-tiba meluap.

Insiden nahas itu menimpa ratusan siswa SMPN 1 Turi, Kabupaten Sleman, Yogyakarta pada Jumat (21/2/2020) sekitar pukul 15.30 WIB.

Melansir dari Antara via Kompas.com, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sleman Makwan mengatakan kegiatan tersebut diikuti oleh 257 siswa.

Baca Juga: Kegiatan Pramuka Berujung Petaka, Sejumlah Siswa SMP di Sleman Hanyut Saat Lakukan Kegiatan Susur Sungai, Jerit Tangis Keluarga Warnai Lokasi Evakuasi

Ia menyebut sejumlah siswa yang sudah terdata sudah dibawa pulang.

"Ada yang langsung pulang, kondisi luka luka empat dibawa ke Klinik SWA, empat dibawa ke Puskesmas Turi, satu dibawa ke Klinik Purihusada," katanya, seperti dikutip Sosok.ID dari Antara via Kompas.com.

Hingga kini, pencarian terhadap para siswa yang hilang terbawa arus Sungai Sempor masih berlangsung.

Dari 10 siswa yang hilang, 9 di antaranya sudah ditemukan dalam keadaan sudah tak bernyawa.

Baca Juga: Ancam Pakai Jenglot, Pasutri Sekap dan Paksa Siswi SMP Lakukan Threesome, Sempat Bawa Korban ke Bidan untuk Suntik KB Agar Tak Hamil

Tribun Jogja/Hasan Sakri
Tribun Jogja/Hasan Sakri

Salah satu siswa SMPN 1 Turi yang hanyut di sungai saat susur sungai, Khoirunnisa Nur Cahyani yang dimakamkan tepat di hari ulang tahunnya.

Sementara satu yang lain masih ddalam pencarian oleh Tim SAR.

Dari 9 korban, ada satu anak yang dimakamkan tepat di hari ulang tahunnya.

Ia adalah Khoirunnisa Nur Cahyani Sukmaningdyah.

Ia dimakamkan tepat di hari ulang tahunnya yang ke 13 pada Sabtu (22/2/2020) ini di pemakaman umum di Dusun Karanggawang Girikerto, Turi.

Baca Juga: Bukan dari Hewan, Korea Selatan Anggap Virus Corona yang Menginfeksi 156 Warganya Berasal dari Sekte Sesat yang Pemimpinnya Mengaku Pakai Jubah Yesus

Tribun Jogja/Hasan Sakri
Tribun Jogja/Hasan Sakri

Salah satu siswa SMPN 1 Turi yang hanyut di sungai saat susur sungai, Khoirunnisa Nur Cahyani yang dimakamkan tepat di hari ulang tahunnya.

Melansir dari Tribun Jogja, pemakaman gadis yang lahir pada 22 Februari 2007 ini dihadiri oleh Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun.

Sri datang untuk menyampaikan belasungkawa secara langsung di rumah duka di Dusun Karanggawang, Girikerto, Turi.

"Kami menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya anak kita, Khoirunnisa Nurcahyani Sukmaningdyah yang hari ini bertepatan dengan hari ulang tahunnya yang ke-13 persis jatuh hari ini.

Insyaallah husnul khotimah," demikian potongan sambutan Sri yang dibacakan dalam bahasa jawa, seperti dikutip Sosok.ID dari Tribun Jogja.

Baca Juga: Dituding Sudah Lakukan Perzinahan hingga Hamil Duluan, Istri Kedua Limbad Akhirnya Menyerah Usai Diteror Terus-terusan oleh Istri Pertama yang tak Restui Pernikahannya, Mengakui Dosa Jadi Orang Ketiga : Saya yang Salah

Tribun Jogja/Hasan Sakri
Tribun Jogja/Hasan Sakri

Salah satu siswa SMPN 1 Turi yang hanyut di sungai saat susur sungai, Khoirunnisa Nur Cahyani yang dimakamkan tepat di hari ulang tahunnya.

Selama upacara pemakaman berlangsung, keluarga terlihat sangat kehilangan.

Mereka tak kuasa menahan tangisnya ketika jenazah Khoirunnisa dikebumikan.

Tribun Jogja/Hasan Sakri
Tribun Jogja/Hasan Sakri

Salah satu siswa SMPN 1 Turi yang hanyut di sungai saat susur sungai, Khoirunnisa Nur Cahyani yang dimakamkan tepat di hari ulang tahunnya.

Melansir dari Kompas.com, berdasarkan data BPBD Sleman, berikut daftar korban yang telah ditemukan dan berhasil diidentifikasi :

1. Sovie Aulia, kelas 8

Baca Juga: Dicap Sebagai Pelakor, Artis Cantik Ini Pilih Menghilang dari Dunia Sinteron yang Melambungkan Namanya, Kini Banting Setir Jadi Penjual Masker untuk Mencari Sesuap Nasi

2. Arisma Rahmawati, kelas 7

3. Nur Azizah, kelas 8

4. Khoirunnisa Nurcahyani, kelas 7

5. Evieta Putri Larasati, kelas 7

Baca Juga: Tak Pernah Terdengar Kabarnya, Rumah Tangga Faisal Harris Santer Disebut Tengah Berada di Ujung Tanduk, Ahli Tarot Sebut Perangai Jennifer Dunn Ini yang Jadi Penyebabnya

6. Faneza Dida

Sementara dua siswa lainnya, yakni Teta Versya dan Hapsari Teta menjalani rawat inap di Puskesmas Turi.

(*)

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Sumber : Kompas.com, Tribun Jogja

Baca Lainnya