Sosok.id - Warga dunia, khususnya China selalu dibuat khawatir selama sebulan belakangan karena adanya virus corona.
Pasalnya, virus ini terus menyebar luas dengan cepat, terutama di tempat asal ditemukannya epidemi berkode 2019-nCov ini.
Seperti yang diketahui, virus corona ditemukan di Wuhan, China tepatnya di zona barat Pasar Seafood Huanan, tempat hewan liar diperdagangkan.
Virus corona diduga berasal dari kelelawar kemudian ditularkan ke manusia melalui perantara trenggiling.
Sejak pertama kali ditemukan pada Desember 2019 lalu, kasus virus corona semakin bertambah.
Melansir dari South China Morning Post, hingga Senin (10/2/2020), sudah ditemukan 40.614 kasus, 910 korban jiwa, serta 3.342 sembuh.
Jumlah kasus dan korban yang terus bertambah membuat masyarakat di China khawatir dan panik.
Banyak masyarakat yang takut akan tertular virus corona.
Mereka tentunya akan mengambil tindakan ekstra untuk mencegah agar tidak tertular virus corona.
Namun, ada pula oknum tak bertanggung jawab yang justru membuat kekacauan dan menyebarkan virus dengan sengaja.
Melansir dari World of Buzz, baru-baru ini seorang wanita asal Wuhan sengaja meludahi gagang pintu di rumah tetangganya.
Aksinya yang terekam kamera memperlihatkan bagaimana wanita itu mengendap-endap menuju pintu.
Kemudian ia melakukan aksi menjijikkan itu dengan meludah ke gagang pintu.
Dia terlihat menengok ke atas dengan hati-hati, memeriksa sekelilingnya untuk memeriksa apakah dia ketahuan atau tidak.
Sebelum akhirnya ia menghilang melewati sudut lorong.
Parahnya, melansir Sin Chew Daily, daerah tempat tinggal wanita itu sudah terinfeksi parah.
Lebih dari 30 orang dinyatakan positif virus corona, sementara 90 lainnya mengalami gejala demam.
Beberapa korban telah diisolasi di rumah masing-masing.
Beruntung seorang tetangga melihat tindakan sembrono dari wanita tak bertanggung jawab itu.
Ia kemudian melaporkan wanita itu ke pihak berwajib.
Polisi pun segera mengambil tindakan dengan menggunakan pakaian lengkap untuk melindungi diri dari kemungkinan adanya bahaya.
Setelah meninjau rekaman CCTV, administrator komunitas mengkonfirmasi bahwa, belum diketahui apakah wanita itu sudah terinfeksi oleh virus corona ata belum saat menjalankan aksinya.
Walaupun demikian, penyelidikan lebih lanjut masih berlangsung.
(*)