Bukan A26 Class, Kilo Class atau Scorpene, Indonesia Pernah Mengincar Kapal Selam Siluman Ini Karena Bisa Menyerang dari Balik 'Tirai' Permukaan Laut

Senin, 10 Februari 2020 | 15:00
naval-technology.com

Bukan A26 Class, Kilo Class atau Scorpene, Indonesia Pernah Mengincar Kapal Selam Siluman Ini Karena Bisa Menyerang dari Balik 'Tirai' Permukaan Laut

Sosok.ID - Usai rame-rame Menhan Indonesia Prabowo Subianto minat dengan kapal selam Scorpene Prancis, kini kapal selam buatan Swedia dilirik.

A26 Class, dagangan dari Saab Swedia pada tahun 2017 lalu juga sempat ditawarkan ke Indonesia.

Mengutip naval-technology.com, A26 class sendiri dibangun untuk memenuhi kebutuhan AL Swedia akan peperangan bawah permukaan.

A26 sendiri nantinya akan menggantikan Gotland class yang sudah menua.

Baca Juga: Bukan KRI Alugoro atau Scorpene, Ini Dia Kapal Selam Incaran Indonesia Karena Bisa Tembakkan Rudal Jarak Jauh, Rencana Dibeli untuk Hadapi Australia

Jauh sebelum A26, Indonesia disebut kencang bakal mengakuisisi Kilo class Rusia.

Bahkan pada saat Menteri Pertahanan Indonesia dijabat Purnomo Yusgiantoro, rencana pembelian Kilo Class hampir sudah final.

Kabar yang berhembus saat itu Purnomo membeli kapal selam ini untuk hadapi ancaman dari Australia.

Namun ia membantah kabar tersebut.

"Saya tidak pernah mengatakan ancaman dari selatan dalam buku putih. Dalam rencana itu, dalam konteks regional yang diprioritaskan, itu di perbatasan," katanya kepada wartawan saat jumpa pers di kantor Kementerian Pertahanan, Medan Merdeka, Jakarta, Jumat (6/12/2013) silam seperti dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Nasib Apes Kapal Selam Scorpene Malaysia, Mogok Nggak Mau Menyelam Gegara Dibeli dengan Uang Hasil Ledakkan Wanita Hamil

Ditambah pernyataan KSAL TNI AL Laksamana Marsetio saat itu sudah mengirim tim ke AL Rusia untuk mengecek kesiapaan Kilo Class.

"Kemampuannya yang memiliki peluru kendali yang bisa ditembakkan dari bawah permukaan (laut) dengan jarak jauh. Itu yang kita enggak punya," kata Marsetio saat itu.

Naval Technology
Naval Technology

Kapal Selam Kilo Class

Seiring berjalannya waktu pengadaan ini menguap dan buram, entah direalisasikan atau tidak.

Beranjak dari Kilo, Indonesia juga pernah santer bakal memiliki kapal selam yang lebih tangguh dari Kilo Class yakni Amur class.

Kapal selam Amur sendiri didesain untuk memghadapi peperangan aspek laut masa kini.

Baca Juga: Jangankan China, Kapal Selam Indonesia Malah Pernah Bidik Armada Kuat Inggris untuk Ditenggelamkan Karena Langgar Kedaulatan Negara

Ia mempunyai kemampuan beroperasi di segala medan, baik area ber-es, segala cuaca, perairan dangkal maupun dalam.

Yuri Kormilitsyn selaku perancang kapal selam ini bahkan berseloroh jika Amur class merupakan kapal selam tipe serang yang mampu menelusup jauh ke area musuh.

Hal ini karena Amur mempunyai sistem Air Indepent Propulsion (AIP) yang bisa membuatnya menyelam dengan sangat senyap.

naval-technology.com
naval-technology.com

Mock Up Amur class

Lebih bahayanya lagi, Amur dapat meluncurkan rudal BrahMos berjangkauan 300 kilometer dari bawah permukaan laut.

Sehingga musuh nantinya akan kebingungan mencari keberadaan Amur class karena ia menyerang dibalik 'tirai' permukaan laut.

naval-technology.com
naval-technology.com

Amur class

Seain itu Amur juga diklaim amat gesit karena dapat melaju secepat 20 knot dibawah permukaan laut.

Namun nasib Amur class tak ubahnya seperti Kilo, dimana tidak jelas kelanjutannya. (Seto Aji/Sosok.ID)

Editor : Seto Ajinugroho

Sumber : Kompas.com, naval-technology.com

Baca Lainnya