Lebih Sadis Dibanding Al-Baghdadi, Pimpinan Baru ISIS ini Dihargai Rp 68 Miliar Hidup Maupun Mati, Ini Sosoknya!

Rabu, 22 Januari 2020 | 16:40
Wall Street Journal

Lebih Sadis Dibanding Al-Baghdadi, Pimpinan Baru ISIS ini Dihargai Rp 68 Miliar Hidup Maupun Mati, Ini Sosoknya!

Sosok.ID - Pemimpin baru ISIS, Amir Mohammed Abdul Rahman al-Mawli al-Salbi, disebut adalah salah satu pendiri dan dijuluki " Profesor".

Munculnya nama Salbi diungkapkan oleh dua sumber dari intelijen, dan dilaporkan oleh media Inggris, The Guardian.

Salbi disebut diumumkan sebagai pemimpin baru ISIS beberapa jam setelah kematian Abu Bakr al- Baghdadi, yang tewas pada Oktober lalu.

Baghdadi tewas dengan cara meledakkan diri di rumah persembunyiannya di Idlib, Suriah, setelah diserang oleh pasukan khusus AS.

Baca Juga: Tewas Usai Berduaan dengan Wanita di Kamar Hotel, Jenazah Bupati Boven Digoel Tetap Disemayamkan di Tempat Terhormat

Dikenal dengan nama gerilya Haji Abdullah, Amir Mohammed Abdul Rahman al-Mawli al-Salbi disebut adalah salah satu pendiri.

Dilaporkan The Sun Senin (20/1/2020), dia disebut bertanggung jawab dalam perbudakan kelompok minoritas Yazidi.

Tahun lalu, dia disebut bernama Abdullah Qardash.

Namun, sumber Irak percaya nama terakhir adalah orang berbeda yang tewas dua tahun lalu.

Baca Juga: Miris! Bayi Berusia 16 Bulan Jadi Korban Asusila Kakak Ipar, Ketahuan Gegara Alat Vital Tiba-tiba Berdarah, Warga Kampung Geram Geruduk Rumahnya

Dijuluki "Profesor" dan "Si Penghancur", Salbi menjalankan tugas harian ISIS begitu AS mengumumkan Baghdadi sudah tewas.

Ada juga laporan yang mengungkapkan dia sudah mengambil alih kepemimpinan kelompok ekstremis itu sejak Baghdadi terluka akibat serangan udara pada Agustus.

(Twitter via The Sun)

Inilah sosok Amir Mohammed Abdul Rahman al-Mawli al-Salbi, pria yang disebut merupakan pemimpin ISIS menggantikan Abu Bakr al-Baghdadi, yang tewas bunuh diri saat diserang pasukan khusus AS di Idlib, Suriah, pada Oktober 2019 lalu.

"Si Profesor"

Salbi merupakan mantan perwira militer di era diktator Irak, Saddam Hussein, dan mengawasi kegiatan ISIS di seluruh dunia.

Lahir di kota Irak Tal Afar, dia berasal dari keluarga Turkmen, dan menyelesaikan pendidikan Hukum Syariah di Universitas Mosul.

Baca Juga: Hebohkan Media Internasional, Gadis Asal Gresik Marahi Perdana Menteri Australia, Jerman Hingga Donald Trump Gegara Barang Impor Lewat Surat, Ini Isinya!

Sebagai salah satu petinggi di bagian legislasi, dia bertanggung jawab atas serangkaian eksekusi, seperti hukuman rajam bagi wanita yang dituduh selingkuh.

Dia dekat dengan Abu Bakr al-Baghdadi, ketika keduanya ditahan di penjara Kamp Bucca oleh AS, karena dituding berhubungan dengan Al-Qaeda.

Lokasi persembunyian Salbi dilaporkan tak diketahui.

Meski begitu adiknya, Adel Salbi, adalah politisi di Front Turkmen Irak di Turki.

Baca Juga: Sebut Bumi Tak Lagi Layak Huni pada 300 Tahun Lagi, Ramalan Penujum Buta Legendaris Baba Vanga Usai Kematiannya Diwaspadai Dunia

Dikabarkan, pria yang tak disebutkan umurnya tersebut tetap menjalin kontak dengan Adel hingga dia dipilih sebagai pemimpin baru ISIS.

Sumber dari intelijen menerangkan, besar kemungkinan Salbi bersembunyi di Provinsi Idlib, Suriah, sama seperti Baghdadi.

Adapun Kementerian Luar Negeri AS sudah menawarkan uang hadiah 5 juta dollar, sekitar Rp 68,3 miliar, ke kepala Salbi.

Baca Juga: Kisah Mati Suri Mora dan Peter, Keduanya Ngaku Lihat Mendiang Michael Jackson Disiksa di Neraka

Sebelumnya, nama Abu Ibrahim al-Hashimi al-Quraishi diumumkan untuk menggantikan Baghdadi sebagai Pemimpin ISIS.

Namun, nama tersebut dilaporkan adalah nama alias, dan tidak diketahui di kalangan intelijen, atau bahkan petinggi ISIS lainnya. (Ardi Priyatno Utomo)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Berjuluk "Profesor", Pemimpin Baru ISIS Ini Dihargai Rp 68 Miliar"

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya