Tak Banyak Bersuara Sampai Disebut Lembek, Ternyata Diam-diam Prabowo Sudah Siapkan Cara Jitu untuk Hadapi Kapal-kapal China Tanpa Terjunkan Tentara di Natuna

Senin, 20 Januari 2020 | 12:40
Instagram/Prabowo

Menteri Pertahanan Indonesia, Prabowo Subianto

Sosok.id - Hubungan Indonesia dengan China memang tak baik akhir-akhir ini.

Hal itu disebabkan oleh kemunculan kapal-kapal ikan dari China di Peraian Natuna.

Keberadaan mereka tentunya membuat masyarakat resah.

Sejumlah kapal ikan China diketahui memasuki Perairan Natuna, Kepulauan Riau, pada 19 Desember 2019.

Baca Juga: Bisa Ditiru Indonesia di Natuna, Ini Dia Meriam Raksasa Militer Taiwan untuk Hantam Kapal Perang China Karena Pernah Ganggu Kedaulatannya

Kapal-kapal China yang masuk dinyatakan telah melanggar exclusive economic zone (ZEE) Indonesia dan melakukan kegiatan Illegal, Unreported and Unregulated Fishing (IUUF).

Nah, dalam menangani hal tersebut, sejumlah pihak menilai Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto terlalu bersikap lembek.

Meski dinilai demikian, Prabowo sepertinya tak ambil pusing.

Hal itu terbukti dari jawaban santai yang dilontarkan Prabowo saat ditemui awak media di Istana Negara, pada 9 Januari 2020.

Baca Juga: Menlu Jepang Ikutan Gatal dengan Ulah China, Tegaskan Jika Natuna Sah Milik Indonesia

"Pak ada desakan terhadap Pak Jokowi agar memecat Bapak karena terlalu lembek merespon kapal China di Natuna," tanya salah seorang awak media.

"Oh ya? Bener? Silahkan saja dibicarakan, kita negara demokrasi, orang boleh bicara apa saja, nggak apa-apa," jawab Prabowo sebagaimana dikutip dari tayangan Kompas TV.

Di sisi lain, Juru Bicara Menhan Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut, Prabowo sangat berhati-hati soal urusan perseteruan dengan China di perairan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia.

Prabowo, sebut Dahnil, tidak ingin terkesan keras dan dipersepsikan menggunakan jalur militeristik dalam upaya penyelesaiannya agar hubungan diplomatik jangka panjang dengan China tidak terganggu.

Baca Juga: Bukan Cuma China, Indonesia Juga Punya Kapal Coast Guard Ukuran Jumbo untuk Adu Tabrak di Natuna

"Kalau pendekatannya militer, itu justru bisa merusak diplomasi kita, justru yang bisa dipersalahkan adalah kita," ujar Dahnil di Kantor Kementerian Pertahanan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Kamis (16/1/2020).

Dahnil menegaskan, persoalan di ZEE Indonesia adalah pelanggaran hak berdaulat. Oleh sebab itu, langkah yang ditempuh berbeda dibandingkan ketika yang dilanggar adalah kedaulatan.

"Nah ini kan cara-caranya kalau hak berdaulat, cara-cara diplomasi dan macam-macam," terang Dahnil.

Meski demikian, Dahnil memastikan, Prabowo tetap tegas soal persoalan tersebut.

Baca Juga: Terbaru! Natuna Diperketat TNI, Pemerintah China Minta Nelayannya Untuk Ganti Profesi Dan Tak Melaut ke Natuna, Mahfud MD: Jangan Mencari Ikan

Prabowo menyayangkan China yang mengklaim ZEE Indonesia, tepatnya di perairan Natuna. Apalagi konflik itu terjadi setelah Prabowo berkunjung ke Negeri Tirai Bambu itu pada 15 Desember 2019.

Dahnil juga memastikan, Prabowo tetap intens berkomunikasi dengan pemerintah China, khususnya pada saat kapal nelayan dan Coast Guard China melanggar area ZEE Indonesia.

Dalam komunikasi itu, Prabowo disebut meminta penyelesaian dengan cara-cara yang baik bagi kedua negara.

"Jadi, klaim China ini tidak elok bagi hubungan diplomasi kita. Nah itu yang disampaikan Pak Prabowo dan Pak Prabowo menyayangkan ya sebenarnya setelah kunjungan beliau ada peristiwa ini," kata dia.

Baca Juga: Plin-Plan, Usai Ngotot Natuna Milik Mereka, China Sekarang Ganti Pernyataan Lagi, Tanda Takut?

Dalam aspek koordinasi internal, Prabowo diketahui telah berkoordinasi dengan TNI, Polri, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dan Badan Keamanan Laut (Bakamla).

Secara khusus, Prabowo berkomunikasi intens dengan KKP. Ia mendorong KKP membuka akses nelayan Indonesia untuk bisa melaut di Natuna.

"Karena apa, karena aktivitas ekonomi yang tinggi di daerah itu akan membuat deklarasi bahwasanya de facto itu milik kita, hak berdaulat milik kita," tegas Dahnil.(Siti Nur Qasanah)

Artikel ini telah tayang di GridHot.ID dengan judul Pelan Tapi Pasti, Ternyata Diam-diam prabowo Sudah Siapkan Strategi Jitu Hadapi Kapal-kapal China di Natuna, Pakai Cara Ini Sebelum Terjunkan Tentara

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Sumber : GridHot.ID

Baca Lainnya