Sosok.ID - Meninggalnya secara tiba-tiba atau mendadak membuat orang-orang disekitar Lina bertanya-tanya.
Hingga banyak spekulasi bermunculan mengenai apa yang terjadi pada mantan istri komedian kondang ini.
Selain dugaan kejanggalan pada jenazah Lina, tabir gelap Teddy pun perlahan mulai dikuak oleh orang terdekat Sule.
Mulai dari ibu, mantan asisten Lina, hingga mantan istri berbicara soal sikap Teddy.
Sule mengatakan setelah bercerai, Lina sama sekali tidak boleh berkomunikasi dengan dirinya.
"kita komunikasi hanya melalui chatting karena memang tidak boleh saya untuk ke sana, dan saya gak mungking yang tidak memperbolehkan itu mantan istri saya, tidak mungkin karena dia orang baik, jangankan saya, mamahnya adenya aja gak boleh ketemu beliau," kata Sule dikutip dari tayangan Youtube Status Selebritis SCTV.
Sule meyakini Lina merupakan pribadi yang baik.
Namun Sule juga percaya bahwa ada orang-orang yang membuat Lina menjadi tidak baik.
"baik sebetulnya, cuma ada orang yang membuat dia tidak baik," kata Sule.
Sementara itu Teddy merasa dirinya sedang dikambing hitamkan.
Teddy memang sudah diterpa isu miring sejak retaknya bahtera rumah tangga Sule dan Lina.
Teddy sering kali dicap sebagai perebut Lina dari Sule.
"saya dikambinghitamkan disini, bilangnya saya yang menjauhkan padahal masalahnya dari keluarga," kata Teddy.
Bahkan Teddy menyebut bukan dirinya merebut Lina dari Sule, tapi Lina yang memilih untuk pergi dari kehidupan Sule.
"kalau tau dari pertama Bunda Lina ngajuin perceraian, Bunda Lina langsung menggugat karena ada KDRT," kata Teddy.
Lain dengan Teddy, Sule sendiri yakin ada desakan yang membuat Lina memilih untuk berpisah.
"secara lahiriah dia tegar, kalau batiniah kita gak tau, dia ga nerima dengan perpisahanan ini," ucap Sule.
Pernyataan mengejutkan juga datang dari Mantan Asisten Lina, Butet.
Butet mengatakan Lina pernah dibawa ke dukun.
"pernah diajak malam-malam ke dukun pernah dibawa suatu daerah lah, pernah dimandiin juga, iya almarhum," kata Butet.
Senada dengan Butet, Mantan Istri Teddy, Icha bahkan menyebut Sule pernah dikirimi rokok oleh Teddy.
"mau curhat akhirnya ditanggapin ngomongnya si Teddy itu milioner siapa sih perempuan yang gak, sampai kirim rokok, kang Sule gak tau padahal rokok itu sudah diisini tuh," kata Icha.
Soal kerenggangan hubungan Lina, sang ibu juga angkat bicara.
Ibunda Lina, Utisah menyayangkan dirinya dan keluarga sampai tidak diberi kabar saat Lina sakit.
"sakit sampai gak dikasih tau, melahirkan juga gak dikasih tau," kata Utisah.
Berbeda dari kesaksian mereka, Teddy menyebut hubungan Lina dengan keluarganya memang tak akur.
Menurut Teddy, merenggangnya hubungan keluarga karena tak setuju Lina cerai dengan Sule.
"keluarganya sendiri emang kurang deket sama bundanya karena gak setuju sama saya, masih mikir enak sama milioner lebih enak di keraton, tapi bunda sendiri bukan orang matre atau mikirin harta, beliau itu udah ahli ibadah," kata Teddy.
Malahan Teddy mengatakan saat awal perceraian, anak-anak Sule sempat tak mau bertemu dengan Lina.
"anak-anak sempet ada ketakutakan untuk deketin ibunya, saya gak bilang ininya, cuma anak-anak ada tekanan, udah perceraian ibunya berusaha untuk komunikasi tapi anak-anak yang tekanan gak mau ketemu ibunya," kata Teddy.
Sampai akhirnya, menurut Teddy, Lina rajin beribadah dan berdoa memohon agar anak-anaknya kembali.
"ibunya sempat ziarah beliau kan ahli zikir ke makam wali, minta buat anak-anak biar balik lagi ke pelukan, gak lama anak-anak deket lagi sama ibunya termasuk sama Aa Iky juga," kata Teddy.
Pernyataan Teddy itu seakan bertolak belakang dengan kesaksian Butet.
Butet bercerita selama ini Lina tak boleh mendatangi anak-anaknya.
Malahan waktu ulang tahun putri Sule, Putri Delina yang ke -17, Teddy melarang Lina untuk datang.
"bunda Lina pernah mau pulang ke Bekasi pas ulang tahun Putri yang 17, kalau mau pulang hayu dianter sama Butet, bilang dulu tuh ke si Teddy, gak usah ngapain ke sana nanti ketemu lagi sama kakang prabu, depan Butet (ngomongnya), jadi setiap mau pulang ke Bekasi itu gak boleh," kata Butet.
Cekcok antara keluarga Lina, Sule dengan Teddy semakin panjang.
Kemarin, Rizky Febian bahkan membuat laporan kejanggalan kematian Lina.
Rizky Febian membuat laporan karena adanya dugaan lebam biru di tubuh Lina.
"Iya, putranya atas nama Rizky Febian melaporkan itu ke Polrestabes Bandung pada Senin (6/1/2020)," kata Erlangga saat dihubungi via telepon seluler, Selasa (7/1/2020).
Lebih lanjut Erlangga menjelaskan, laporan tersebut terkait kejanggalan dalam kematian Lina.
Kejanggalan itu di antaranya adalah, seperti ada lebam di leher dan tubuhnya.
Adapun laporan itu belum disertai hasil visum luar.
"Belum ada pihak yang dilaporkan," ujarnya.
Adapun pada Sabtu (4/1/2020) pagi, Lina memang sempat dibawa ke rumah sakit.
Namun, sebelum sampai di Rumah Sakit Al Islam Bandung, Lina sudah dinyatakan meninggal.
Jadi, ibu dari Rizky Febian belum sempat mendapatkan perawatan.
"Ke IGD saat itu sekitar jam 4-an pagi. 04.15 WIB dinyatakan meninggal dunia. Ke sini sudah tak bernafas. Kami yakinkan standar rumah sakit dan lain-lain. (Pada) 4.15 pasien sudah meninggal dunia," ujar Kepala Bidang Informasi dan Pemasaran RS Al Islam Bandung, dr. Guntur Septapati, MMRS, kepada TribunJabar.id di ruang IGD RS Al Islam, Kota Bandung, Selasa (7/1/2020). (Sanjaya Ardhi)
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul "Cerita Mantan Asisten Saat Teddy Larang Lina ke Ulang Tahun Putri Sule : Nanti Ketemu Kakang Prabu"