Sosok.ID - Jalan hidup seseorang tidak ada yang tahu, bahkan orang itu sendiri.
Yang bisa diperbuat hanyalah berusaha untuk mendapatkan kehidupan yang layak dan baik dikemudian hari.
Hal tersebut yang ingin diraih oleh artis sekaligus komedian berwajah garang ini.
Perjalanan hiduo Mat Drajat atau yang lebih dikenal sebagai Kang Komar dalam serial film "Preman Pensiun" ini ternyata sangat menginspirasi.
Dalam dunia akting, Kang Komar dikenal sebagai seorang preman yang garang namun romantis.
Ternyata dalam dunia nyata Mat Drajat alias Kang Komar juga pernah menjadi preman.
Dalam acara "Ini Talk Show" , Minggu (22/12/2019) Mat Drajat membeberkan perjalanan hidupnya kepada Sule dan Andre selaku pembawa acara.
Sebenernya Mat Drajat lahir dalam lingkungan keluarga yang kecukupan secara finansial.
Sang ayah saat itu adalah seorang prajurit TNI, namun kehidupan Mat Drajat ternyata jauh dari disiplin khas kesatuan tempat ayahnya mengabdi.
Bahkan sejak duduk di bangku Sekolah Dasar (SD), Mat Drajat dikenal sebagai anak yang bandel sebab sering sekali bolos sekolah.
Kang Komar (berdiri tengah) sangat ramah dan low profile
Hingga saat menginjak remaja, tepatnya di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA), pergaulan Mat Drajat semakin menjadi.
Ia kerap bergaul dengan preman-preman di jalanan hingga membuatnya terjerumus dalam kehidupan jalanan yang keras.
Dalam tayangan Youtube di Kanal Ini Talk Show tersebut, pengalaman kelamnya itu tak ditampik oleh Mat Drajat.
Melansir dari TribunSolo.com, bahkan Mat Drajat mengakui ia sempat buron selama 2 tahun.
"Saat SMP saya sudah jadi buronan selama dua tahun di Sukabumi," kata Mat Drajat.
Terakhir, Mat Drajat menjadi buronan selama dua tahun di Bandung dan berprofesi sebagai sopir di sebuah pabrik.
Di Kota Kembang itu pula, sosok yang lebih dikenal sebagai Kang Komar menemukan tambatan hatinya.
Setelah menikah, Kang Komar memboyong keluarganya ke Depok.
Sesampainya di Depok, ia pun kalang kabut lantaran tak tahu bagaimana caranya akan menafkahi keluarganya tersebut.
Ia pun bertekan tak akan menafkahi keluarga kecilnya itu dengan uang haram seperti halnya waktu dirinya hidup di jalanan sebagai seorang preman.
Dalam kondisi tertekan itu, Kang Komar akhirnya memutuskan untuk melanjutkan usaha kantin yang pernah dikelola oleh orangtuanya.
Usaha tersebut berjalan lancar, hingga kini keluarganya masih berjualan di kantin tersebut.
Lika-liku perjalanan Kang Komar tak hanya sampai di situ.
Di dunia akting, Kang Komar kerap gagal syuting dan tidak membuahkan hasil.
Lantaran hal itu, Kang Komar jadi introspeksi diri dan mencari tahu sumber dari masalah yang membuatnya kerap gagal di dunia akting.
Mat Drajat menangis saat ceritakan masa lalunya jadi preman mulai bangku SMP
Hingga akhirnya Kang Komar berinisiatif untuk memintamaaf dan memuliakan orangtuanya yang selama ini dianggap belum pernah ia bahagiakan.
Akhirnya Mat Drajat memberanikan diri untuk berlutut di bawah kaki ibunya untuk meminta maaf atas segala kesalaha masa lalunya dan mencuci kaki sang ibu.
"Iya (mencuci kaki ibu), karena merasa saat itu rejeki nggak ada ngalir-ngalirnya. Merasa banyak salah dan banyak yang dilakukan, ujar Mat Drajat saat ditanya Sule.
Saat menceritakan pengalaman tersebut Mat Drajat meneteskan air mata mengingat apa yang telah ia lakukan di masa lalu.
"Saya cuci kaki ibu disitu, ya Alhamdulillah saya dudukkan ibu saya, saya cuci kaki ibu saya akhirnya saya sembari meminta maaf atas segala kesalahan saya," kata Mat Drajat.
Dan pada akhirnya setelah mencuci kaki ibunya, air bekas cucian kaki itu diminum dan digunakan untuk mandi oleh Mat Drajat.
Tak butuh waktu lama, doa Mat Drajat terkabul saat film komedi yang ia bintangi dengan beberapa artis kondang melejit. (*)