Baru 6 bulan Mondok dan Bikin Geger dengan Jasad Bayinya yang Disembunyikan di Ember Cucian, Siswi Pesantren Ini Enggan Jawab Pertanyaan Polisi

Senin, 23 Desember 2019 | 09:55
Kolase gambar Kompas.com/Doni dan ilustrasi bayi via Pexels.com

Baru 6 bulan Mondok dan Bikin Geger dengan Jasad Bayinya yang Disembunyikan di Ember Cucian, Siswi Pesantren Ini Enggan Jawab Pertanyaan Polisi

Sosok.ID - Kasus penemuan jasad bayi di dalam ember cucian di sebuah pondok pesantren di Kecamatan Plaosan masih terus berlanjut.

Kendati telah mengamankan siswi pesantren yang merupakan ibu sang jabang bayi di dalam ember cucian kotor tersebut, pihak kepolisian masih belum berhasil mendapatkan keterangan.

Pasalnya, siswi pesantren yang merupakan ibu sang jabang bayi ini lebih banyak memilih diam dan enggan menjawab pertanyaan dari petugas kepolisian.

Baca Juga: Bersedia Menunggu sang Anak Mandi Hingga Pakai Seragam, Driver Ojol Ini Sampai Menangis Gegara Nasib Pilu Bocah SD yang Ia Antarkan ke Sekolah

Kepolisian Resor Magetan Jawa Timur kesulitan melakukan pemeriksaan terhadap AF (20), santri di pondok pesantren di Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan dalam kasus mayat bayi dalam tumpukan pakaian di ember.

Kasatreskrim Polres Magetan AKP Sukatni mengatakan, AF lebih banyak diam dan enggan menjawab pertanyaan penyidik.

"Nutup semua, susah dimintai keterangan,” ujar Sukatni saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Minggu (22/12/2019).

Baca Juga: Menikah 3 Kali, Ketiga Istri Donald Trump Rebutan Posisi Jadi Ibu Negara Amerika Serikat Saat Suaminya Jadi Presiden, Begini Akhirnya

Sukatni menambahkan, saat pihaknya telah meminta keterangan enam orang saksi baik dari pengurus pondok pesantren maupun siswi pondok yang mengetahui peristiwa tersebut.

Meski demikian pihak kepolisian masih belum bisa memastikan penyebab kematian bayi yang baru dilahirkan dan ditemukan dalam ember diantara tumpukan baju tersebut.

"Untuk penyebab kematian bayi kita masih menunggu hasil otopsi,” imbuhnya.

Baca Juga: Berurai Air Mata Sampai Diseret di Depan Ratusan Tamu, Wanita Ini Nekat Berlutut Mengemis Cinta di Pernikahan, Istri Sah Sampai Ngambek

Pihak kepolisian juga masih kesulitan menggali informasi siapa ayah dari bayi yang dikandung AF tersebut.

Baru 6 bulan mondok

Polisi juga masih memastikan informasi bahwa AF (20) siswi pondok yang jadi ibu bayi, baru 6 bulan menuntut ilmu di pondok tersebut.

"Informasinya baru enam bulan, tapi kebenarannya belum bisa kita pastikan karena belum bisa dimintai keterangan,” ucap Sukatni.

Baca Juga: Akan Mencuci Pakaian, Seorang Siswi Pesantren Kaget Saat Ambil Tumpukan Baju yang Berlumur Darah, Tak Disangka Ada Hal Aneh di Dalamnya!

Saat ini AF (20) masih menjalani perawatan di RSUD Dr Sayidiman Magetan karena konsidinya masih lemah.

Bayi yang ditemukan tewas di dalam ember saat ini juga dikirim ke kamar mayat RSUD Dr Sayidiman Magetan untuk diotopsi.

Baca Juga: Dengar Roy Kiyoshi Sebut Kehadiran Duda Kaya dalam Hidup Ayu Ting Ting, Raffi Ahmad Langsung Melengos Pergi, Buktikan Gosip Telah Nikah Siri?

Sebelumnya mayat bayi yang baru dilahirkan ditemukan dalam keadaan meninggal dengan posisi tengkurap di dalam ember oleh salah satu siswa pondok pesantren di Kecamatan Plaosan Magetan.

Bayi tesebut ditemukan di antara tumpukan baju yang berlumuran darah milik AF (20) salah satu siswi pondok pesantren. (Sukoco)

Artikel ini pernah tayang di Kompas.com dengan judul: Kasus Mayat Bayi Dalam Ember, Siswi Pesantren yang Juga Ibu Bayi Baru 6 Bulan Mondok

(*)

Editor : Tata Lugas Nastiti

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya