Sama-sama Berpaham Radikal, ISIS dan Al Qaeda Ternyata Saling Bermusuhan untuk Memperebutkan Wilayah

Senin, 28 Oktober 2019 | 17:10
Elite Readers

Sama-sama Berpaham Radikal, ISIS dan Al Qaeda Ternyata Saling Bermusuhan untuk Memperebutkan Wilayah

Sosok.ID - Di Timur Tengah, gerakan radikal yang membuat pusing tujuh keliling Amerika Serikat (AS) ialah ISIS dan Al Qaeda.

ISIS didirikan oleh Abu Musab al-Zaeqawi di Ar Raqqah, Suriah pada 1999.

Sedangkan Al Qaeda didirikan oleh Osama bin Laden pada 1988 di Peshawar, Pakistan.

Keduanya mempunyai tujuan dan musuh yang sama, menghancurkan koalisi AS di Timur Tengah.

Baca Juga: Perlombaan Kekuatan di Asia Tenggara, Militer Indonesia Bakal Perkuat Pertahanan dengan Senjata-senjata Canggih Ini

Mengutip metro.co.uk, Senin (28/10/2019) sebuah video yang diunggah oleh Al Qaeda menunjukkan bagaimana kombatan ISIS sedang membacakan sumpah janjinya kepada Abu Bakr al-Baghdadi.

Namun dalam pembacaan sumpah tersebut berkali-kali gagal.

Hal ini lantaran si kombatan yang tidak hafal isi sumpah janji.

Bahkan saat akan hendak membacakan sumpahnya ia diganggu oleh suara burung pelatuk.

Baca Juga: Bantu Janda Bobol Tabungan Ratusan Miliar Demi Manjain Pacar Sampai Bikin Kompol Copot Jabatan, 3 Pimpinan KCP Jadi Tersangka

Al Qaeda sengaja mengunggah video tersebut untuk mengolok-olok ISIS.

Al Qaeda dalam unggahannya memberi judul video tersebut 'Realitas Hollywood dari kelompok al-Baghdadi - Bagian 2'

Elizabeth Kendall, seorang ahli Timur Tengah di Universitas Oxford, yang membagikan video di Twitter menulis: ' Suara burung tanpa henti menganggu upaya kombatan ISIS untuk memperbarui kesetiaan kepada khalifah,' sehubungan dengan afiliasi Isil dari Yaman.

bbc
bbc

Kombatan ISIS saat bacakan sumpah setianya

Dia menambahkan: "Memori lemah pemimpin menambah kesengsaraan ..." tubuh "ini tidak membuatnya menjadi video resmi dari acara khidmat ini, yang dirilis akhir Juli."

Baca Juga: Disekap 9 Tahun Dalam Kamar Mandi Oleh Orang Tuanya, Mansyur Bisa Kabur Setelah Gigiti Palang Pintu Hingga Lari Bak Pocong

"Salah satu hal yang menarik bagi saya di sini adalah al Qaeda melakukan kontra-narasi lebih baik daripada kita, menggunakan humor dan ejekan dengan cara lokal dan sangat cerdas," katanya.

Ternyata di lapangan, baik ISIS dan Al Qaeda sering terlibat pertempuran sengit untuk memperebutka wilayah, pengaruh ideologi dan soal perekrutan anggota baru.

Namun keduanya juga sama-sama memerangi pejuang Houthi yang didukung Syiah Iran. (Seto Aji/Sosok.ID)

Editor : Seto Ajinugroho

Sumber : metro.co.uk

Baca Lainnya