Sosok.id - Seorang gadis di Afrika Selatan ditemukan tewas dengan kondisi yang mengenaskan.
Setengah badannya telanjang dengan kepala yang telah hancur.
Diduga, ia dipukul dengan benda keras.
Jasad Janika Mallo (14) ditemukan di halaman belakang rumah neneknya.
Yakni, yang berada di Cape Town, Afrika Selatan.
Dilansir dari IOL, tubuh Janika yang sudah tidak bernyawa ditemukan pada Minggu (1/9/2019) pagi waktu setempat.
Gadis malang itu ditemukan dengan kepala yang sudah hancur.
Bahkan, kata keluarganya, tengkorak korban hancur sehingga isinya dapat terlihat.
Adapun jasad korban sudah tak mengenakan bawahan.
Hal ini kemudian menimbulkan dugaan bahwa ia telah diperkosa.
Sebelum kepalanya dipukul menggunakan balok beton.
Ibu Janika, Janine Mallo (31), mengatakan bahwa pertemuan terakhirnya dengan sang putri Sabtu sore.
Namun, perteman terakhirnya dengan Janika tidaklah baik.
Sebab, ketika Janika merengek ingin melihat pertandingan bola, ia justru menampar gadis itu.
"Saya menampar wajahnya dan melarangnya pergi menonton sepak bola di Portland," katanya, seperti dikutip dari IOL.
"Dan itu adalah saat terakhir saya melihatnya masih bernapas," tambahnya.
Saat itu, ia mengaku bahwa Janika sedang dalam perjalanan pulang ke rumahnya.
Namun, masih belum diketahui mengapa jasadnya ditemukan di rumah neneknya.
Juru bicara pihak kepolisian setempat, Kapten FC van Wyk mengkonfirmasi adanya temuan jasad tersebut.
Olah tempat kejadian perkara juga telah dilakukan untuk mencari petunjuk.
Detektif juga telah mengumpulkan bukti-bukti yang mendukung.
Pihak kepolisian sedang menyelidiki sekelompok pemuda yang terkenal nakal di kota tersebut.
Janika adalah murid kelas 7 di Northwood Primary School.
Ia selama ini dikenal sebagai gadis yang ramah dan baik hati.
Ayahnya, Marlon Koopman (38) dan istrinya tak berhenti menangis melihat jasad Janika.
Baca Juga: Miris! Demi Bisa Bayar Utang Rp 200 Ribu Milik Temannya, Seorang Siswi SMA Rela Diperkosa Bergantian
Jasad itu berselimut kain merah muda.
Ditemkan di belakang rumah di Jalan Chapini, Heinz Park, Samora Machel, Cape Town, Afrika Selatan.(*)