Kisah Ibu Kantin Pengidap Kanker Usus, Semula Dikira Hamil karena Perutnya Membesar dan Butuh Biaya Rp 100 Juta

Rabu, 07 Agustus 2019 | 11:27
Kompas.com/HADI MAULANA

Ariyanti (43), warga Gang Paud Nur Gemilang RT 002 RW 003, Kelurahan Kapling, Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau hanya bisa berbaring akibat tumor usus yang dideritanya

Sosok.ID- Seorang wanita dikira hamil karena perutnya yang membesar.

Setelah diperiksa, ternyata Ariyanti mengidap penyakit mematikan, kanker usus.

Wanita 43 tahun tersebut adalah warga Gang Paud Nur Gemilang RT 002 RW 003, Kelurahan Kapling, Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau.

Melansir dari Kompas.com, dalam kesehariannya, ia berjualan di kantin SMP Binaan Karimun.

Saat ini, kondisinya hanya dapat terbaring lemah.

Baca Juga: Perjuangan Nadya Valerie Bangkit dari Penyakit Kanker, Jadi Youtuber dan Lulus Program Magister

Berat badannya, yang semula 98 kilogram, menyusut drastis menjadi 71 kilogram.

Lantaran, ia hanya diperbolehkan untuk mengkonsumsi bubur atau makanan lainnya yang sudah dihaluskan.

Selebihnya, ia lebih banyak mengkonsumsi air putih.

Sakit usai Idul Fitri

Rohani, kakak Ariyanti mengatakan bahwa, adiknya itu mulai sakit sejak Juni 2019 atau pascalebaran Idulfitri lalu.

Awalnya, Ariyanti mengeluh sakit perut.

Baca Juga: Perjuangan Agung Hercules Melawan Kanker Glioblastoma, Tumor Ganas yang Menyerang Otak Kirinya

Kemudian, ia dibawa pihak keluarga ke puskesmas.

"Kami kira hanya sakit perut biasa seperti lambung atau maag," kata Rohani dikediaman Ariyanti, Selasa (6/8/2019).

Namun, semakin hari, Ariyanti makin merasa kesakitan.

Perutnya pun, secara mendadak, berubah menjadi tambah besar.

Melihat kondisinya, kemudian pihak keluarga membawa Ariyanti ke dokter di Tanjungbalai Karimun.

Baca Juga: Kisah Pilu Ester dan Ezra, Balita yang Ditelantarkan di Pinggir Jalan, Alami Kekurangan Gizi dan Terus Menangis Panggil Mama

Setelah diperiksa, Dokter menemukan fakta adanya tumor usus yang bersarang di perut Ariyanti.

Namun, untuk memastikan kebenarannya, sang dokter menyarankan pihak keluarga untuk membawanya ke RSUD Muhammad Sani Karimun.

Tujuannya agar dapat dilakukan CT scan untuk memastikan kebenaran penyakitnya.

"Kami keluarga terkejut, Ariyanti ada tumor, tumor usus katanya," kata Rohani.

Butuh biaya Rp100 juta

Belum selesai terkejut karena penyakit mematikan yang menyerang Ariyanti.

Baca Juga: Unik! Modal Pasang Lagu Band Metallica, Wanita Kanada Ini Berhasil Usir Singa Gunung yang Mengikutinya

Keluarga kembali dikejutkan dengan biaya pengobatan yang mencapai Rp100 juta.

Rohani mengatakan bahwa dirinya tidak menyangka harus meenghadapi kenyataan pahit ini.

Menurut keterangganya, tumor itu sudah mengganas di usus Ariyanti.

Hal itu menyebabkan perut Ariyanti membesar sampai seukuran baskom.

Bahkan, tumor itu sudah menyebar hingga liver ibu 6 anak tersebut.

Baca Juga: Diduga Mengidap Gangguan Jiwa, Seorang Ayah Tega Mengikat Balita Menggunakan Tali Rafia dengan Alasan Anaknya Terlalu Aktif

Ia kini hanya bisa terbaring lemah.

Sebab jika ia bergerak, ia akan merasa kesakitan.

"Mau cari kemana kami uang Rp 100 juta, makanya muncul ide anaknya untuk memposting kondisi Ariyanti di media sosial dengan harapan mendapatkan bantuan biaya dari masyarakat Kepri," jelasnya.

Usai diunggah ke media sosial, rumah Ariyanti hampir setiap hari penuh dikunjungi warga dan kenalan Ariyanti.

Dari berbagai kunjungan itu, sudah terkmpul bantuan sebesar Rp10 juta.

Baca Juga: Diduga Depresi, Seorang Remaja Nekat Rebut Bocah 6 Tahun dari sang Ibu dan Melemparnya dari Gedung Setinggi 60 M Tanpa Alasan

"Rencana besok pagi, Rabu (7/8/2019) kami ingin merujuk Ariyanti ke RSBP Batam di Batam menggunakan uang Rp 10 juta tersebut," ungkapnya.

(*)

Editor : Tata Lugas Nastiti

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya