Sosok.ID - Belakangan anak Wakil Walikota Tidore, Muhammad Rafdi Marajabessy tengah ramai diperbincangkan publik Tanah Air.
Bagaimana tidak, memiliki ayah dengan status jabatan sebagai Wakil Walikota Tidore, Muhammad Rafdi Marajabessy justru memilih profesi kuli bangunan sebagai pekerjaannya.
Sontak saja kabar viral Muhammad Rafdi Marajabessy pilih jadi kuli bangunan membuat publik penasaran dengan reaksi dari Wakil Walikota Tidore sebagai sang ayah.
Baca Juga: Masih Bocah Ingusan, Namun Anak Usia 12 Tahun Ini Amat Jenius Karena Sudah Menulis 135 Buku
Siapa yang tak kenal dengan sosok Muhammad Rafdi Marajabessy?
Mengutip dari Kompas.com, Muhammad Rafdi Marajabessy adalah anak ketiga dari Wakil Walikota Tidore, Muhammad Sinen.
Sosok Rafdi Marajabessy ini mendadak viral lantaran foto-fotonya yang tengah melakoni kerja kasar sebagai kuli bangunan tersebar luas di media sosial.
Tak ayal kabar Rafdi Marajabessy melakoni pekerjaan sebagai kuli bangunan ini menarik perhatian publik.
Berstatus sebagai anak Wakil Walikota Tidore membuat Rafdi yang memilih bekerja sebagai kuli bangunan justru jadi bahan omongan banyak orang.
Rafdi sendiri mengungkap tak sedikit orang yang mencemoohnya dan mempertanyakan pilihannya sebagai kuli kasar.
Menjadi bahan omongan orang lain dan kerap dicemooh oleh temannya sendiri tidak membuat Rafdi patah semangat.
Ia mengakui bahwa tidak ambil pusing dengan cemoohan orang-orang tentang dirinya.
“Saya tidak ambil pusing karena sebe (ayah) selalu mengajarkan bahwa hidup itu keras. Kerja itu harus mulai dari bawah bukan dari atas ke bawah,” pungkas Rafi seperti yang Sosok.ID kutip dari Kompas.com.
Baca Juga: Geronimo, Orang yang Pertama Kali Dilabeli Pemerintah Amerika Serikat Sebagai Teroris
Rafdi menjelaskan bahwa apa yang ia lakukan saat ini adalah hal yang ia pelajari dari ayahnya.
"Saya katakan sama mereka bahwa sebe sebelum menjadi wakil wali kota memulainya dari bawah dan saya ingin seperti sebe,” ujar Rafdi.
Rafdi kini terus melanjutkan pekerjaannya meski ia terus menjadi bahan gunjingan masyarakat.
Baca Juga: Kejadian Tunguska, Insiden Mengerikan yang Hampir Buat Dunia Kiamat dalam Sekejap
Terkait pemberitaan viral tentang anaknya yang memilih bekerja jadi kuli bangunan karena tak mau mendompleng namanya, Wakil Walikota Tidore, Muhammad Sinen akhirnya angkat bicara.
Mengutip Kompas.com, Muhammad Sinen secara pribadi ia mengaku bangga dengan apa yang dilakukan anaknya saat ini.
Sinen mengatakan perjalanan hidup yang dilakoni Rafdi saat ini tidak jauh beda dengan apa yang ia alami sejak kecil.
Baca Juga: Cari Nafkah Halal Jadi Kuli, Rafdi Anak Wakil Walikota Tidore Malah Dicemooh Teman-temannya
“Secara pribadi, saya sangat bangga dengan apa yang dilakukan Rafdi.
Mungkin karena saya sering cerita, tentang kerasnya kehidupan saya masa lalu sehingga di Rafdi punya gaya hidup seperti saya.
Dia mungkin termotivasi dengan apa yang saya lakukan dulu,” kata Muhammad Sinen saat ditemui Kompas.com pada kantor Wakil Walikota Tidore, Rabu (10/7/2019).
Baca Juga: Kisah Arie Adrianus Anak Suzanna yang Begitu Tampan Tapi Bernasib Tragis
Sinen pun mengungkap bahwa sejak kecil dirinya sudah dengan berdagang bersama sang ibu hingga ke Papua demi bertahan hidup.
Ia juga sering menyampaikan kepada anak-anaknya bila hidup tidak boleh mengharap dari orang lain dan harus berjuang sendiri.
Jujur saja, Sinen mengaku sebenarnya ia tak mau Rafdi berprofesi sebagai kuli bangunan.
Namun apa boleh buat, profesi tersebut adalah pilihan anaknya dan sebagai orang tua ia tak bisa memaksakan kehendaknya kepada sang anak.
"Bahkan suatu saat saya pernah tawarkan mau carikan kerja, tapi dia sendiri sampaikan ke saya, 'biar Adi (Rafdi) cari jalan sendiri'.
Dia bilang bahwa banyak orang yang mau honor, karena kalau saya mau honor pasti ayah akan memprioritaskan saya. Nanti orang akan bilang apa,” kata Sinen seperti yang dikutip Sosok.ID dari Kompas.com, Kamis (11/7/2019).
Baca Juga: Visanya Habis, Rizieq Shihab Tinggal di Saudi dengan Membayar Denda Sebesar Rp 110 Juta Per Bulan
Sinen juga mengatakan bila istrinya sempat protes dan marah saat Sinen mengizinkan sang anak untuk tetap menjadi kuli bangunan.
“Ibunya sampai bilang nanti orang lain akan bilang apa, tapi saya bilang ke istri tidak apa itu pilihannya, dan mudah-mudahan bisa menjadikan lebih baik,” katanya lagi.
Kendati demikian, omongan orang di sekitar soal pekerjaan anaknya ini memang tak bisa dihindarkan.
Baca Juga: Cerita Eko Wanadri yang Temukan Jenazah Thoriq Tersangkut Pohon : Saya Langsung Adzan
Tak hanya teman-teman sang anak saja yang mencemooh, kritikan pedas pun datang dari kalangan pegawai di dalam kantor.
Banyak dari mereka yang mempertanyakan mengapa Rafdi harus menjadi kuli bangunan.
“Ada yang bilang seharusnya orangtua susah, anak-anak jangan susah.
Ada yang SMS ke saya dimana mata hati melihat anak seperti itu.
Baca Juga: Bukan ASN Biasa, Sepak Terjang Sutopo Purwo Nugroho Dalam Berkarier di Luar Dugaan
Saya bilang cara pandang saya dengan kalian beda. Alhamdulillah anak saya bisa begitu, hidup penuh dengan kesederhanaan,” lanjut Sinen.
Untuk kedepannya Sinen berharap bahwa apa yang ia ajarkan kepada anak-anaknya ini akan menurun ke cucu-cucunya.
Yang jelas, saya tidak mungkin tinggalkan begitu saja. Setelah jabatan ini selesai, saya pasti lakukan regenerasi.
Baca Juga: Viral Bapak Nekat Jual Ginjal Demi Biaya Pengobatan Kanker Otak Sang Anak
Saya sudah lihat cara dia berpikir sederhana, merakyat, itu sudah ada di dia (Rafdi).
Tinggal diasah dan harapan saya pengganti saya ke depan,” pungkasnya.
(*)