Follow Us

Teddy Minahasa Panen Rugi 20 M untuk Operasi Penangkapan Narkoba di Laut China Selatan, Sosok Ini Penipunya

May N - Rabu, 19 Oktober 2022 | 17:22
Foto rumah orangtua Irjen Teddy Minahasa menjadi sorotan. Teman sekolah mantan Kapolda Sumbar terlanjur cukur gundul.
Ist

Foto rumah orangtua Irjen Teddy Minahasa menjadi sorotan. Teman sekolah mantan Kapolda Sumbar terlanjur cukur gundul.

Sosok.ID - Eks Kapolda Sumatera Barat Irjen Teddy Minahasa mengaku rugi Rp 20 M guna biayai penangkapan penyelundupan narkoba dengan uang pribadinya.

Kerugian disebabkan dia ditipu oleh seseorang tentang informasi penyelundupan narkoba sebanyak 20 ton lewat jalur Laut China Selatan.

Sosok penipu ini adalah Anita alias Linda.

Berangkat dari informasi palsu tersebut, Irjen Teddy Minahasa merugi karena sempat melakukan operasi penangkapan.

Hal ini diungkapkan Teddy dalam keterangannya.

Penipuan ini juga jadi bagian dari rangkaian kasus Teddy Minahasa terjerumus ikut serta mengedarkan dan menjual narkoba.

Laporan palsu dari Linda disinyalir didapatkan Teddy pada 23 Juni 2022.

“Ada orang yang pernah menipu saya soal informasi penyelundupan narkoba sebesar 2 ton melalui jalur laut bernama Anita alias Linda, yang membuat saya rugi hampir Rp 20 miliar untuk biaya operasi penangkapan di Laut China Selatan dan sepanjang Selat Malaka dari kantong pribadi,” ucap Teddy dalam keterangannya, Selasa (18/10/2022), dikutip dari Kompas.com.

Dikatakan Teddy juga, setelah penipuan, Linda masih sempat meminta Teddy Minahasa untuk melakukan kerjasama.

Tak kapok berurusan dengan Linda, Teddy masih dimintai bantuan penipu tersebut untuk menjual pusaka kepada Sultan Brunei Darussalam.

Linda bahkan meminta biaya operasional untuk berangkat ke Brunei.

Permintaan itu akhirnya ditolak Irjen Teddy Minahasa dan dia mengalihkan tawaran itu dengan perkenalan kepada AKBP D yang saat itu masih menjabat sebagai Kapolres Bukit Tinggi.

AKBP D saat itu masih memiliki barang sitaan narkoba.

Teddy berdalih memperkenalkan AKBP D kepada Linda guna menangkap Linda.

Dan tujuannya menjebloskan Anita alias Linda ke penjara.

Sehingga kekecewaannya lantaran dibohongi terbalaskan.

“Sesungguhnya, niatan saya adalah untuk melakukan penangkapan terhadap Linda,” ucapnya.

Selain itu, ia berharap dengan adanya penangkapan Linda maka AKBP D bisa mendapatkan reward dari pimpinan.

Ternyata, lanjut Teddy, implementasi dari teknik delivery control ataupun under cover oleh Kapolres tidak dilakukan secara prosedural.

Sehingga rencana tersebut gagal, Irjen Teddy malah dianggap terlibat karena memperkenalkan Linda dengan AKBP D untuk transaksi narkoba.

Baca Juga: Bantah Pakai Narkoba, Irjen Teddy Minahasa Ungkap Penyebab Hasil Tes Urin Positif

Editor : May N

Baca Lainnya

Latest