Follow Us

Kisah Nabi Ibrahim, Menghancurkan Berhala Hingga Dibakar Hidup-hidup oleh Raja Namrudz

Tata Lugas Nastiti - Rabu, 21 Juni 2023 | 11:50
masjid
Ilustrasi/Pixabay

masjid

Sosok.ID - Salah satu kisah Nabi Ibrahim yang terkenal adalah kala beliau menghancurkan berhala-berhala

Kisah Nabi Ibrahim menghancurkan berhala-berhala ini berawal dari kekufuran Raja Namrudz.

Kisah Nabi Ibrahim menghancurkan berhala-berhala ini terdapat dalam Al Quran surat Al-Anbiya.

Dilansir dari laman Gramedia.com, Sabtu (15/10/2022) Nabi Ibrahim lahir dan tumbuh di masa pemerintahan Raja Namrudz.

Diketahui, Raja Namrudz adalah sosok raja yang dikenal bengis dan kejam.

Raja Namrudz dan rakyatnya kala itu diketahui menyembah berhala.

Sebagai utusan Allah SWT, Nabi Ibrahim tanpa lelah terus berupaya menyadarkan umat.

Hingga suatu ketika Raja Namrudz dan umatnya melakukan perjalanan jauh, meninggalkan istana dan kuil berhala.

Mengutip laman umma.id, Sabtu (15/10/2022) kesempatan ini tak disia-siakan oleh Nabi Ibrahim.

Dengan penuh tekad, Nabi Ibrahim membawa kapak, menghancurkan berhala-berhala yang disembah Raja Namrudz dan umat.

Kisah Nabi Ibrahim menghancurkan berhala itu tertuang dalam surat Al-Anbiya: 56-58.

"Dia (Ibrahim) menjawab, “Sebenarnya, Tuhan kamu adalah Tuhan langit dan bumi yang telah menciptakannya dan aku adalah salah satu saksi atas itu.

"(Nabi Ibrahim berkata dalam hatinya,) “Demi Allah, sungguh, aku akan melakukan tipu daya terhadap berhala-berhalamu setelah kamu pergi meninggalkannya.”

"Dia (Ibrahim) lalu menjadikan mereka (berhala-berhala itu) hancur berkeping-keping, kecuali (satu patung) yang terbesar milik mereka agar mereka kembali (untuk bertanya) kepadanya." (Q.S. Al-Anbiya:56-58)

Semua berhala dihancurkan Nabi Ibrahim, menyisakan satu berhala paling besar dan meletakkan kapaknya pada patung tersebut,

Mendengar kabar ini, Raja Namrudz marah dan menghampiri Nabi Ibrahim yang diyakininya sebagai pelaku.

"Wahai Ibrahim, bukankah engkau yang telah menghancurkan berhala-berhala ini?" tanya Raja Namrudz.

Dengan tegas, Nabi Ibrahim menjawab, "Bukan,"

Jawaban tersebut membuat Raja Namrudz semakin marah dan menuding Nabi Ibrahim sebagai pelaku.

Namun Nabi Ibrahim justru menjawab, "Tanyakan saja dengan berhala yang paling besar itu, mungkin saja berhala yang paling besarlah yang melakukannya, karena terdapat kapak di lehernya."

Saat itulah Raja Namrudz membantah dengan berkata “Mana mungkin patung berhala dapat berbuat semacam itu!"

Mendengar jawaban Raja Namrudz, Nabi Ibrahim membalas dengan tegas, "Kalau begitu, kenapa engkau menyembah berhala yang tidak dapat berbuat apa-apa?"

Jawaban Nabi Ibrahim ini membuat Raja Namrud semakin marah.

Dikuasai emosi dan kekufuran terhadap kuasa Allah SWT, Raja Namrudz kemudian memerintahkan pasukan untuk menangkap Nabi Ibrahim.

Penasihat kerajaan menyarankan Raja Namrudz untuk membakar Nabi Ibrahim hidup-hidup sebagai hukuman.

Namun atas kuasa Allah SWT, Nabi Ibrahim masih segar bugar ketika kobaran api padam.

Inilah yang menjadi salah satu mukjizat Nabi Ibrahim, yakni tak mempan dibakar api.

Baca Juga: Kisah Nabi Ibrahim, Menyaksikan Kuasa Allah SWT Menghidupkan Kembali Burung yang Mati

(*)

Editor : Tata Lugas Nastiti

Baca Lainnya

Latest