Follow Us

China bak Musuhi 1 Dunia, Tak Puas Ribut di Laut China Selatan, Kapal Mata-mata Terdeteksi Mengintai Australia

Rifka Amalia - Jumat, 13 Mei 2022 | 17:05
Ilustrasi - armada kapal China di Laut China Selatan
via Anadolu Agency

Ilustrasi - armada kapal China di Laut China Selatan

"Saya pikir itu adalah tindakan agresif, dan saya pikir terutama karena itu telah terjadi begitu jauh ke selatan," katanya.

Australia memiliki sejumlah fasilitas militer di pantai baratnya, termasuk pangkalan Exmouth yang memberikan dukungan kepada kapal selam dari Australia dan Amerika Serikat.

Angkatan Pertahanan Australia mengidentifikasi kapal mata-mata itu sebagai kapal Intelijen Bantu Kelas Dongdiao yang disebut Haiwangxing.

Australia lebih lanjut menyindir tindakan China dan berharap negara lain menghormati hak-hak mereka.

“Australia menghormati hak semua negara untuk menjalankan kebebasan navigasi dan penerbangan di perairan dan wilayah udara internasional."

"Sama seperti kami mengharapkan orang lain menghormati hak kami untuk melakukan hal yang sama,” kata Angkatan Pertahanan dalam sebuah tegasnya.

Angkatan Pertahanan berjanji akan terus mengawal operasi di lepas pantainya.

“Pertahanan akan terus memantau operasi kapal dalam pendekatan maritim kami.”

Hubungan China dan Australia memang tidak baik.

Pada bulan Februari, Australia menuduh China melakukan perilaku "berbahaya dan sembrono" setelah sebuah kapal China menyorotkan laser ke salah satu pesawat pengintainya.

Namun tuduhan itu telah dibantah oleh Beijing.

Tahun lalu, Australia mengatakan telah memantau kapal mata-mata China pada dua kesempatan terpisah – melakukan perjalanan melalui zona ekonomi eksklusif (ZEE) tetapi tidak di perairan teritorial Australia.

Source : Al Jazeera

Editor : Rifka Amalia

Baca Lainnya

Latest