Sosok.ID - Artis kontroversial Babrie Kumalasari, belum lama ini membuat kehebohan setelah memutuskan menjadi kuasa hukum guru ngaji tersangka pencabulan 10 murid di Depok.
Mantan istri Galih Ginanjar ini membela terdakwa MMS (69) pada sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Depok pada Selasa (26/4/2022).
Adapun, siapa sangka, rupanya Barbie Kumalasari pernah nyaris menjadi korban pemerkosaan.
Bahkan sosok pelaku berasal dari ranah yang sama dengan Barbie Kumalasari, yakni seorang advokat hukum.
Namun demikian, Barbie Kumalasari menolak melaporkan pelaku dengan alasan tak ingin pansos.
Kebenaran informasi ini disampaikan sendiri oleh Barbie Kumalasari, dikutip Sosok.ID dari Grid.ID, Jumat (29/4/2022).
Barbie Kumalasari bahkan menjabarkan ciri-ciri sosok yang dia maksud.
"Ada dong, orangnya ada depannya P orang tinggi," katanya.
Artis berusia 39 tahun itu mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada tahun 2017 silam.
Kronologi kejadian bermula ketika acara bebas malam, yang mana kamar hotel Barbie Kumalasari diketuk oleh salah seorang pengacara ternama.
Pengacara tersebut mengatakan ingin berbincang dengannya.
Namun rupanya, sosok itu berada dalam pengaruh alkohol. Pelaku lantas memaksa Barbie Kumalasari untuk membuka bajunya.
Tidak diam saja, Barbie Kumalasari lantas melakukan pembelaan diri dan menendang pelaku.
"Aku keinget satu tahun, wah itu parah banget karena dia maksa buka baju aku, ciumin aku, pokoknya parah sampai aku tendang dia," katanya.
Beruntung, berbekal bela diri, Barbie Kumalasari berhasil lolos dari sosok tersebut.
"Jadi kalau bicara pelecehan tuh menyakitkan sekali untung badanku gede, jago bela diri," katanya.
"Kalau aku kurus, tipe cewek unyu-unyu gitu aku pasti udah diperkosa abis malam itu," lanjutnya.
Kendati mengalami peristiwa mengerikan tersebut, Barbie Kumalasari memutuskan untuk tidak melaporkan pelaku.
"Cuman karena saya orangnya bukan tipe yang mau pansos, akhirnya saya nggak perkarain," katanya.
Barbie Kumalasari mengklaim tidak ingin panjat sosial (pansos), sehingga tidak melaporkannya.
Adapun, Barbie mengaku syok karena hal semacam itu dilakukan oleh sosok yang bekerja di lingkungan hukum.
"Kejadian itu bener-bener membuat saya shock karena ternyata sekarang banyak oknum pengacara yang terang-terangan."
Ia menyesalkan perlakuan oknum pengacara yang sembarangan menyentuh wanita, memperlakukan wanita bak barang.
"Jadi cewek tuh jadi alat untuk membanggakan dirinya, jadi kita tuh kayaknya dicemek-cemek sembarangan aja udah kayak toko berjalan," katanya. (*)