"Kalau dari pihak bapaknya ini memang kita kasihan juga sih, cuma kalau dari kesehariannya berbeda saja," kata Helda.
"Berbeda dari apa yang dia omongin itu, yang enggak suka dari warga ya, 'Dengerin ngaji, dengerin salawat'," imbuh Yuli.
"Maksudnya jangan hal-hal seperti itu dimasukin media, tujuan kita ke mana, permasalahannya apa, enggak usah tujuannya ke situ," tandasnya.
Yuli menyebut, apa yang diutarakan Kakek Suhud sama sekali yak sesuai dengan kenyataannya.
"Jadi kita tahu sehari-harinya dia, dan enggak sesuai yang dia omongin dengan kenyataannya," kata Yuli.
"Tapi kalau kita sesuai kita enggak mungkin berani komentar seperti ini, nyata-nyata saja deh kalau ngomong," imbuhnya.
Tak bermaksud membela salah satu pihak, Yuli menegaskan bahwa apa yang diwartakan media tak seperti apa yang ia ketahui sebagai tetangga.
"Bukan kita berpihak ke Baim, atau Pak Suhud, cuma caranya berbeda, caranya salah," kata Yuli.
"Kemarin itu dia bilang katanya dagang, kakinya sakit, biayain saudaranya, dan juga anak-anaknya," imbuhnya.
Baca Juga: Sekarang Koar-koar Kakek Suhud Orangnya Baik Banget, Baim Wong: Gue Gak Beradab, Pantas Dihujat