Afghanistan Jatuh ke Tangan Turki, Amerika Memilih Mundur

Sosok.ID - Perlahan-lahan Amerika Serikat (AS) mulai mengendurkan keberadaanya di Timur Tengah.

Terbaru AS memilih mundur dari Afghanistan.

Penarikan mundur AS ini kemudian ditanggapi oleh Turki.

Ankara kemudian akan menggantikan peran AS di sana.

Baca Juga: Ibu Bayi Kembar 10 Tiba-tiba Menghilang, Tuduh Suami hanya Mencari Kekayaan Lewat Donasi Tanpa Pedulikan Anak-anaknya

Dikutip Sosok.ID dari Reuters, Sabtu (19/6/2021) Turki akan menempatkan pasukannya di Kabul sebagai ganti militer AS.

"Komitmen yang jelas telah ditetapkan para pemimpin, Turki akan memainkan peran utama dalam mengamankan Bandara Internasional Hamid Karzai. Sekarang kami (AS) akan mencari cara untuk menjalankan itu," ungkap Gedung Putih.

Namun Taliban tak mau menerima keberadaan pasukan Turki di sana.

Baca Juga: Tengah Malam Mantap-mantap di Pematang Sawah, Wanita Ini Tak Sengaja Bunuh Selingkuhannya, Terungkap Penyebabnya

"Turki adalah bagian dari pasukan NATO dalam 20 tahun terakhir, jadi mereka harus mundur dari Afghanistan berdasarkan Perjanjian yang kami tandatangani dengan AS pada 29 Februari 2020," ungkap juru bicara Taliban Suhail Shaheen kepada Reuters.

Hal ini disinyalir diplomasi Turki untuk mengamankan posisinya sebagai negara berpengaruh di Timur Tengah.

Baca Juga: Terlacak Satelit NASA, Junta Myanmar Bakar Habis Sebuah Desa hingga Luluh Lantak, 2 Lansia Tewas Terbakar

Juga sebagai upaya mendinginkan situasi usai Turki membeli sistem rudal S-400 dari Rusia.

“Mereka mendiskusikannya. Tidak ada penyelesaian masalah. Ada komitmen untuk melanjutkan dialog tentang S-400 dan kedua tim akan menindaklanjuti hasil pertemuan tersebut," lapor Reuters.(Seto Aji/Sosok.ID)