Follow Us

Bombardir Taiwan, China Luncurkan Serangan Udara Besar-besaran, 28 Pesawat Tempur Termasuk Pelontar Nuklir Masuki Zona Pertahanan Udara

Rina Wahyuhidayati - Rabu, 16 Juni 2021 | 20:47
Pesawat China J-16. (Ilustrasi) Angkatan Udara China kirim 28 pesawat ke taiwan
taiwannews.com.tw

Pesawat China J-16. (Ilustrasi) Angkatan Udara China kirim 28 pesawat ke taiwan

Sosok.ID - Mengabaikan kecaman dari para pemimpin G7, China kembali bombardir Tiwan.

Setidaknya 28 pesawat pasukan Angkatan Udara China memasuki Zona Identifikasi Pertahanan Udara (ADIZ) Taiwan, pada Selasa (15/6/2021).

China diantaranya mengirim pesawat tempur dan pelontar bom nuklir.

Aksi China ini terjadi hanya dua hari setelah dikecam pemimpin G7 dalam pernyataan bersama pada Minggu (13/6/2021).

Mereka mengutuk China atas serangkaian masalah dan menekankan pentingnya perdamaian serta stabilitas di Selat Taiwan.

Baca Juga: China Bakal Keras Kepada Siapapun Jikalau Ikut Campur Masalah Taiwan

Sementara China, menganggap tuduhan itu sebagai "fitnah".

Serangan Angkatan Udara China pun bukan kali pertama ini diluncurkan ke Taiwan.

Taiwan telah mengeluhkan bahwa serangan berulang terjadi beberapa bulan terakhir.

Melansir Channel News Asia (15/6/2021), kemunculan pasukan Angkatan Udara China terkonsentrasi di bagian barat daya zona pertahanan udara di dekat Kepulauan Pratas yang dikuasai Taiwan.

Sementara itu, Kementerian Pertahanan Taiwan menyebut aksi China pada Selasa (15/6/2021) adalah serangan udara harian terbesar sejak kementerian mulai secara teratur melaporkan kegiatan Angkatan Udara China di ADIZ Taiwan pada 2020.

Sebelumnya, rekor pesawat Angkatan Udara terbanyak yang dikirim China ke Taiwan terjadi pada 12 April.

Baca Juga: Indonesia Harus Makin Waspada, Tanda-tanda Perang Dunia 3 di Laut China Selatan Makin Terlihat, Salah Satunya AS Kirim Kapal Induk USS Ronald Reagen yang Miliki Kemampuan Luar Biasa!

Di mana 25 pesawat memasuki AIDIZ Taiwan.

Tak tinggal diam, Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan bahwa pesawat tempur Taiwan dikirim untuk mencegat dan memperingatkan pesawat China.

Taiwan juga mengerahkan sistem rudal untuk memantau pesawat-pesawat China.

Pesawat China tidak hanya terbang di daerah yang dekat dengan Kepulauan Pratas, tetapi disebutkan bahwa pesawat pelontar bom dan beberapa pesawat tempur juga terbang di sekitar bagian selatan Taiwan.

Sementara ini, Kementerian Pertahanan China tidak menanggapi permintaan komentar.

(*)

Source : Kompas.com, Channel News Asia

Editor : Rina Wahyuhidayati

Baca Lainnya

Latest