Sosok.ID - China memang tak mau tahu bagi siapapun yang mencampuri urusan Taiwan akan ditanggapi dengan kekerasan.
Hal ini menjadi sinyal bagi Amerika Serikat (AS) bahwa mereka diancam dengan konfrontasi bersenjata melawan China.
Dikutip Sosok.ID dari Global Times, Rabu 16 Juni 2021, China melalui Kemenlu Beijing menegaskan masalah Taiwan harus bersih dari campur tangan asing.
"Kami tidak akan pernah mentolerir upaya untuk mencari kemerdekaan atau intervensi serampangan dalam masalah Taiwan oleh pasukan asing, jadi kami perlu membuat tanggapan yang kuat terhadap tindakan kolusi ini," tegas Ma Xiaoguang, juru bicara Kantor Urusan Taiwan China.
Hal ini dilontarkan China karena Gugus Tempur USS Ronald Reagan melewati selat Bashi untuk memprovokasi Beijing.
"Ini intimidasi strategis militer AS. Mereka ingin Amerika Serikat memperhatikan kemampuan mereka dan menahan perilaku mereka," kata Ma.
Kini China sedang melakukan latihan militer di Tenggara Taiwan sebagai bentuk perlawanan bagi AS dan Taipei.
"Ini sampai tingkat tertentu menargetkan penempatan kami di timur dan meningkatkan tekanan pertahanan udara di sekitar ADIZ kami", ujar Kementerian Pertahanan Taiwan.
Padahal di sana ada dua pangkalan udara utama AU Taiwan sebagai benteng terdepan menghadapi serangan China.(Seto Aji/Sosok.ID)