Sosok.ID - Sebuah surat yang datang dari daerah Uighur, China pada tahun 2012 ini membongkar praktik kerja paksa yang dilakukan oleh pemerintah China.
Hal itu pertama kali diketahui oleh seorang ibu dari Oregon, Amerika Serikat (AS) bernama Julie Keith yang membuka paket dekorasi Hallowen dari Kmart lokal.
Teryata di dalam paket tersebut dirinya menemukan sesuatu yang jauh lebih mengerikan dari pada kerangka dan batu nisan plastik.
Benda mengerikan itu tak lain adalah surat SOS dari seorang tahanan di penjara Uighur, China.
Penulisnya bernama Sun Yi yakni seorang insinyur yang diketahui pernah mengkritisi Partai Komuis China, tahun 2012 silam.
Surat tersebut ditulis Sun Yi dengan tinta biru bertuliskan, "Mohon kirimkan kembali surat ini kepada Oraganisasi HAM Dunia. Ada ribuan orang di sini, yang dianiaya oleh Partai Komunis Pemerintah China. Terimakasih dan saya akan mengingatmu selamanya."
Untuk pertama kalinya Keith merasa seperti membeku saat membaca isi surat yang mengerikan tersebut.
Dalam surat tersebut memang Sun Yi menuliskan keadaan masyarakat Uighur yang didiskriminasi oleh pemerintah China di sebuah penjara.
Penjara itu disebut Sun Yi dengan nama Kamp Masanjia, hal itulah yang membuat Keith akhirnya percaya dengan isi surat tersebut.