Sosok.ID - Drone bawah laut yang diduga milik Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China disebut-sebut ditemukan di perairan Indonesia baru-baru ini.
Penemuan alat canggih ini pun sebagai sebuah pukulan telak bagi pertahanan Indonesia.
Bahkan banyak spekulasi bermuncula atas penemuan drone yang disebut-sebut digunakan sebagai mata-mata.
Drone ini juga disebut sebagai alat untuk memata-matai kondisi perairan Indonesia oleh militer China.
Baca Juga: Demi Habisi China Jepang Siapkan Jet Tempur Tanpa Awak untuk Tahun 2035
Namun tak lama setelah penemuan drone yang diduga milik China, TNI AL akhirnya buka suara.
TNI AL merilis mengenai temuan benda yang merupaka drone di bawah perairan Indonesia ini tak perlu jadi ketakutan berlebih.
Benda berbentuk menyerupai torpedo ini pertama kali ditemukan oleh seorang nelayan di Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan.
Pada konferensi pers Senin (4/1/2021), Kepala Staf Angkatan laut ( KASAL) Laksamana TNI Yudo Margono telah menyampaikan sejumlah fakta terkait temuan itu.
Yudo mengungkapkan bahwa benda bernama argo float atau sea glider ini biasa digunakan.