Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Asah Taring Bersama! China dan Rusia Perkuat Strategi Militer, Situasi Terburuk Jika AS Minta Dikoyak dalam Perang

Rifka Amalia - Minggu, 27 Desember 2020 | 19:00
Latihan Militer Gabungan China dan Rusia
112.ua

Latihan Militer Gabungan China dan Rusia

Sosok.ID - Patroli gabungan strategis udara yang diadakan angkatan udara Rusia dan China pada Selasa (22/12/2020), di atas Laut Jepang dan Laut China Timur membuat pernyataan besar tentang geopolitik kawasan Asia-Pasifik.

Pakar China telah mengisyaratkan bahwa peristiwa semacam itu bisa menjadi "rutinitas" di masa depan.

Melansir Asia Times, Minggu (27/12/2020), dikatakan bahwa Menteri Pertahanan China dan Rusia membuat pengumuman bersama pada kesempatan itu.

China mengirim empat pembom strategis H-6K berkemampuan nuklir "untuk membentuk formasi bersama" dengan dua pembom Tu-95 Rusia yang terkenal.

Baca Juga: Keciduk Armada Tiongkok Terabas Masuk Laut China Selatan dengan Kapal Perusak, AS Balik Ngotot Koar-koar Kapalnya Tak Didepak China

Hal itu dilakukan untuk patroli bersama sebagai "bagian dari rencana kerja sama militer tahunan" antara kedua negara.

Pengumuman tersebut mengatakan patroli bersama "bertujuan untuk mengembangkan lebih lanjut kemitraan strategis komprehensif China-Rusia di era baru.

"Dan meningkatkan tingkat koordinasi strategis serta kemampuan operasional kedua militer untuk bersama-sama menjaga stabilitas strategis global."

Anehnya, hanya sebulan yang lalu, pada 6 November, dua pembom pembawa rudal strategis Tupolev Tu-95MS dari Angkatan Udara Rusia melakukan penerbangan delapan jam terjadwal di atas perairan netral Laut Jepang dan Pasifik barat laut.

Baca Juga: AS Jangan Sombong,China Sudah Punya Pembom Jet dan Rudal Super Hipersonik Penanda Militer PLA menuju Lebih Kuat dari Amerika

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan, "Di beberapa bagian rute, pembom pembawa rudal strategis dikawal oleh pesawat tempur Su-35S."

Jelas, patroli bersama dengan China bukanlah suatu keharusan mutlak dari perspektif pertahanan nasional Rusia. Tapi optik dan pesannya penting.

Source : Global Times Asia Times

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x