Follow Us

Niatnya Minta Restu untuk Menikah dengan Pria Pujaan Hatinya, Gadis 17 Tahun Malah Diperkosa Ayah Kandungnya, Aksinya Terungkap Usai Direkam Tetangga Lewat Celah Dinding

Dwi Nur Mashitoh - Sabtu, 31 Oktober 2020 | 14:00
ilustrasi pemerkosaan
Tribun Jateng/Bram Kusuma

ilustrasi pemerkosaan

Sosok.ID - Kasus pemerkosaan ayah terhadap putri kandungnya kembali terjadi.

Kali ini, seorang pria berinisial N (43) tega memperkosa putrinya yang masih berusia 17 tahun.

Aksi bejat warga Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur itu bahkan sudah dilakukan sebanyak enam kali.

Dilansir Sosok.ID dari Kompas.com, aksi bejat N pertama kali dilakukan saat korban datang ke rumahnya untuk meminta restu menikah.

Baca Juga: Dijadikan Budak Nafsu sang Ayah Tiri hingga Hamil, Gadis 14 Tahun Bunuh Bayi yang Dilahirkannya Secara Diam-diam Gegara sang Anak Tak Bisa Berhenti Menangis

Kapolres Tuban AKBP Ruruh Wicaksono mengatakan, korban diasuh dan tinggal bersama neneknya semenjak ibu kandungnya meninggal pada 2003 silam.

Demi mendapat restu dari sang ayah kandung, korban pun menginap di rumahnya untuk sementara waktu.

Tak disangka, korban justru mengalami hal tak terduga.

"Pelaku pertama kali melakukan aksinya, saat korban sedang terlelap tidur bersama adik-adiknya di ruang tamu," kata Ruruh, seperti dikutip Sosok.ID dari Kompas.com.

Baca Juga: Cium Gelagat Tak Beres dalam Rumah Tangganya, Wanita Ini Syok Saat Pergoki Cinta Terlarang sang Suami dan Putrinya

Aksi pelaku ini terus berlanjut hingga enam kali yang dilakukan di waktu dan hari yang berbeda.

Pelaku selalu melakukan aksinya ketika rumah dalam keadaan sepi, baik di siang maupun di malam hari.

Adapun, berdasarkan hasil pemeriksaan, pelaku mengaku nekat melakukan aksinya lantaran tak sanggup menahan nafsu.

Istri pertama pelaku, yang juga merupakan ibu kandung korban, telah meninggal dunia pada 2003.

Baca Juga: Dikira Lambungnya Bermasalah Gegara Sering Ngeluh Sakit Perut, Saat Diperiksa Gadis 13 Tahun Ini Ternyata Hamil 7 Bulan, Terungkap Perbuatan Bejat sang Ayah Tiri

Pelaku kemudian menikah lagi, tapi istri keduanya juga meninggal dunia pada 2015.

Selama menjalankan aksinya, pelaku memberikan iming-iming akan membelikan baju baru.

Ia juga mengancam korban bila tak mau menuruti keinginannya.

"Sampai sekarang ini anak korban tidak pernah dibelikan baju sama pelaku," tuturnya.

Baca Juga: Demi Bisa Naik Pelaminan dengan Ayah Kandungnya, Wanita Ini Nekat Habisi Nyawa Suaminya Sendiri, Lalu Mutilasi Jasadnya dengan Keji

Sementara itu, dilansir Sosok.ID dari Surya.co.id, kebejatan pelaku ini diungkap oleh tetangganya.

Tetangga yang curiga dengan pelaku, diam-diam merekam aksinya dari balik celah dinding korban.

"Warga memang curiga atas kedekatan bapak dan anak ini, akhirnya direkam melalui handphone untuk ditunjukkan perangkat desa," ujar Ruruh, seperti dikutip Sosok.ID dari Surya.co.id.

Ruruh mengatakan, setelah itu pelaku dan korban dipanggil oleh perangkat desa.

Baca Juga: Ingin Nikahi Anak Kandungnya Sendiri, Pria Ini Nekat Habisi Nyawa Calon Menantunya, Tak Disangka sang Putri Justru Turut Membantu Melakukan Eksekusi

Mereka pun membenarkan saat disodori video yang direkam warga itu.

Hal itu kemudian dilaporkan ke polisi.

Sementara itu, pelaku mengaku menyesal telah melakukan perbuatan bejat itu.

"Saya menyesal telah melakukan perbuatan tersebut," ungkap tersangka menunduk.

Baca Juga: Walaupun Akui Urusan Ranjangnya dengan sang Istri Tak Ada Masalah, Pria Ini Tetap Tega Perkosa Darah Dagingnya Sendiri Selama 7 Tahun, Klaim Gegara Keseringan Nonton Film Porno

Polisi langsung mengamankan pakaian, sprei, dan rekaman video.

Akibat perbuatannya, pelaku dijerat pasal undang-undang anak (UUPA) dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

(*)

Source : SURYA.co.id, KOMPAS.com

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Baca Lainnya

Latest