Sosok.ID - Penjajahan di masa lalu yang dilakukan Belanda terhadap Indonesia, menyisakan bekas-bekas saksi bisu, salah satunya yakni benda-benda bersejarah.
Negara yang dikatakan menjajah Indonesia sekira 300 tahun itu berencana ingin mengembalikan pusaka Indonesia.
Ribuan benda bersejarah yang dijarah oleh Belanda di masa lalu akan dikembalikan ke negara asalnya.
Hasil jarahan kolonial tersebut berencana dikembalikan setelah museum paling terkenal di Belanda mendukung laporan yang mengusulkan "pengakuan dan perbaikan ketidakadilan sejarah" secara besar-besaran.
Dikutip dari The Guardian, Sabtu (10/10/2020), Direktur Rijksmuseum dan Tropenmuseum di Amsterdam mengatakan mereka akan mendukung proposal untuk pengembalian sekitar 100.000 benda bersejarah.
Benda-benda bersejarah itu dikembalikan dengan penekanan pada pengembalian di mana "kerugian tidak disengaja" adalah teridentifikasi.
Laporan dari Dewan Kebudayaan Belanda mengatakan bahwa salah satu yang perlu diperiksa adalah berlian 70 karat milik Sultan Banjarmasin, Indonesia, yang pada abad 19 wilayanya dikuasai Belanda. Berlian itu dipajang di Rijksmuseum.
"Jika itu bukan milik Anda, Anda harus mengembalikannya," kata penulis laporan badan penasihat pemerintah, Lilian Gonçalves-Ho Kang You.
Direktur Rijksmuseum, Taco Dibbits mengatakan lembaganya sudah bekerja untuk mengidentifikasi asal-usul koleksi museumnya untuk dikembalikan kepada pemiliknya.
“Ini adalah masalah penting yang semakin mendapat perhatian, termasuk internasional, dalam beberapa dekade terakhir. Itulah mengapa ada baiknya terdapat kebijakan nasional untuk ini (memulangkan ke negara asal) dan ada nasihatnya," kata Dibbits.