Sosok.ID - Sebuah pernyataan mencengangkan diungkap oleh Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo belum lama ini.
Pernyataan tersebut berkaitan dengan intelijen Rusia yang menyewa pembunuh bayaran.
Pembunuh bayaran tersebut digunakan oleh pemerintah Rusia untuk membunuh pasukan tentara AS.
Pasukan militer AS diketahui banyak terbunuh di kawasan konflik Afghanistan.
Pompeo mengungkapkan pada hari Rabu (12/8/2020) setelah menerima informasi mengenai bukti yang baru saja ditemukan agen rahasia AS.
Dalam informasi terbaru tersebut mengungkap aspek bukti yang melibatkan nomor paspor Rusia, yang mengarah pada analisis CIA.
Hal tersebut berhubugan dengan operasi penawaran hadiah uang dengan Unit elit 29155 dari badan intelijen militer Rusia.
Badan intelijen militer Rusia tersebut diketahui dengan sebutan GRU.
Melansir dari New York Times, Pompeo menambahkan bahwa Pentagon juga telah memperingatkan para pemimpin militer negeri Beruang Putih.