Amien mengatakan, memang ada yang kurang pas dari sejak Jokowi mengumumkan nama-nama menteri yang bakal mengisi kabinet pemerintahannya.
"Sejak semula saya agak khawatir bahwa mungkin hampir 1/3 menteri itu saya kira gak ada sifat kerakyatannya," ucap Amien Rais.
Dia mencontohkan Nadiem Makarim, seorang CEO Ojol yang kemudian diangkat jadi Menteri Pendidikan.
"Kemudian juga seorang yang pemain uang, di pikirannya hanya uang, bagaimana kemudian dia malah memikirkan membeli saham Intermilan di Eropa, club-club basketball, tiba-tiba jadi mengurusi BUMN," lanjutnya.
Masih belum selesai, Amien Rais juga menyebut ada menteri Jokowi yang merasa superminister atau 'sok' tahu semuanya.
Menurutnya orang seperti itu tidak sehat jika ditunjuk menjabat di kementrian.
Amien lantas menuding Presiden Jokowi sedang bermain sandiwara politik untuk menggaet simpati rakyat.
"Dengan mengaduh-aduh, merintih-rintih, biar rakyat kembali menjadi mempercayai Pak Jokowi, mencintai, beliau harus dibela," katanya.
"Jadi yang membuat jengkel Pak Jokowi adalah para menterinya," tambah Amien.
Lebih lanjut, mantan Ketua MPR itu menuding Jokowi ingin menunjukkan bahwa menteri-menteri itulah yang salah.