Follow Us

Ogah Kecolongan Atas Kenekatan Tiongkok yang Ingin Kuasai 90 % Laut China Selatan, Jepang Lebih Pilih Modifikasi 2 Kapal Perang Jadi Kapal Induk Lawan Xi Jinping

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Sabtu, 04 Juli 2020 | 16:35
(Ilustrasi kapal induk) Ogah Kecolongan Atas Kenekatan Tiongkok yang Ingin Kuasai 90 % Laut China Selatan, Jepang Lebih Pilih Modifikasi 2 Kapal Perang Jadi Kapal Induk Lawan Xi Jinping
Wikipedia

(Ilustrasi kapal induk) Ogah Kecolongan Atas Kenekatan Tiongkok yang Ingin Kuasai 90 % Laut China Selatan, Jepang Lebih Pilih Modifikasi 2 Kapal Perang Jadi Kapal Induk Lawan Xi Jinping

Baca Juga: Amerika Serikat Siap Berikan Dukungan ke Indonesia dan ASEAN Menghadapi Militer China di Pasifik Selatan

Salah satu modifikasi paling penting untuk mengubah kelas Izumo menjadi kapal induk adalah perkuatan geladak untuk mendukung bobot tambahan F-35B, serta panas dan gaya dari jet selama pendaratan vertikal.

Menurut pakar militer angkatan laut Jepang, JS Izumo dapat membawa hingga 28 pesawat termasuk 12 F-35B, 8 tiltrotor Osprey 8 V-22 dan 8 ASW (Anti-Submarine Warfare) atau helikopter SRA (Search And Rescue), atau 14 pesawat yang lebih besar .

Hanya tujuh helikopter ASW dan dua helikopter SAR yang direncanakan untuk pelengkap pesawat pertama.

Untuk operasi lain, 400 pasukan dan 50 truk 3,5 ton (atau peralatan setara) juga dapat dibawa.

Baca Juga: Siap Sambut Maut Peperangan Lawan Amerika, Militer China Miliki Kesiapsiagaan Tempur Tertinggi

Dek penerbangan kapal tersebut rencananya memiliki lima tempat pendaratan dan lepas landas untuk helikopter.

Selain itu Izumo akan dipersenjatai rudal SeaRAM 2x11 Sel yang disebut sebagia rudal penghancur supersonik.

Baca Juga: Tanggapi Operasi Tempur Amerika di Pasifik, PLA Navy China Laksanakan Latihan Militer di Laut Sengketa

Rudal tersebut mampu menghancurkan ancama supersonik atau subsonik termasuk rudal jelajah, drone, helikopter.

Tak hanya itu saja, 2 Sistem Senjata Close-In Phalanx CIWS dan dua tabung torpedo Triple 324mm pun akan jadi pelengkapnya.

Jepang siap perang? (*)

Source : navyrecognition

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Baca Lainnya

Latest