Sosok.ID - Banyak negara yang tengah dilanda wabah virus corona kini berlomba-lomba temukan ramuan obat untuk menyembuhkan pasien positif corona.
Tanpa terkecuali Indonesia di bawah Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) yang tengah kebutkan obat herbal yang diyakini dapat menyembuhkan pasien covid-19.
Bahkan banyak penelitian pengembangan di luar Indonesia seperti yang dilakukan sejumlah perusahaan kini juga sedang berusahan menemukan vaksin covid-19.
Namun hal tersebut dianggap tak wajar oleh Otoritas Kesehatan Dunia (WHO).
WHO justru berpendapat bahwa kecil kemungkinan untuk bisa mendapatkan vaksin tersebut dalam waktu cepat.
Otoritas kesehatan dunia itu menambahkan, vaksin baru akan tersedia sebelum akhir 2021 atau setahun kedepan.
Padahal pemerintah di seluruh dunia telah menggelontorkan dana untuk penelitian vaksin saat banyak perusahaan farmasi, universitas, dan lembaga penelitian sedang berlomba mengembangkan vaksin covid-19.
Tiga perusahaan farmasi terbesar AS, Inovio, Moderna, dan Pfizer kini telah memulai uji klinis, yaitu tahap pertama dalam pengembangan vaksin.
Sementara itu, para peneliti di Oxford University yang didukung oleh Pemerintah Inggris mengatakan mereka bertekad untuk memproduksi vaksin pada musim gugur nanti.